SIAK (Surya24.com) - Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Siak Zulkifli S.Sos.M.Si yang didampingi Sutarno, Rusmin beserta rombongan, melakukan Pengecekan di 11 Sumur Limbah Cair PT. Teguh Karsa Wahana Lestari (PT. TKWL) bertempat di Kampung Buantan Lestari Kecamatan Siak Kabupaten Siak, Rabu (10/3/21) belum lama ini

Usai pertemuan di Kantor Pabrik TKWL, Komisi III DPRD dan rombongan turun langsung ke 11 titik sumur limbah lakukan pengecekan.

Ketua Komisi lll Zulkifli menilai bahwa, air dari ke 11 sumur itu jika dibuang ke sungai belum bisa, menurut penjelasan Alda kepadanya. Sesuai (Izin Pembuangan Limbah Cair) IPLC, memang tidak dibuang ke Sungai, karena bahan baku itu diperuntukkan untuk Bio Gas.

Kepada awak media, Komisi III DPRD Siak juga ambil sampel air limbah cair tersebut untuk uji coba di Laboratorium, usai pengecekan limbah di lokasi tersebut. 

Salah Satu warga yang tinggal di daerah lingkungan PT Teguh Karsa itu, L, saat dikonfirmasi media mengatakan bahwa, beberapa waktu yang lalu, dengan melihat mata kepala saya sendiri, terkait  Limbah PT TKWL itu merebak sampai ke belakang rumahnya, sehingga mengakibatkan rumput-rumput berubah warna menjadi hitam lalu mati, dan bahkan  air limbah itu juga mengalir sampai ke Sungai Alam.

"Saya sudah meenanyakan masalah limbah ini, Limbah tersebut sudah ada yang menampung, tapi kenyataannya, sampai saat ini di diamkan begitu saja," ucap warga tersebut dengan kesal.

Ditambahkannya, dengan tenaga kerja, perusahan berjanji ke warga masyarakat sebelum nya, akan memprioritaskan putra daerah untuk bekerja di perusahan tersebut, namun janji tinggal janji, karena sampai saat ini, Putra daerah  Sulit  untuk mendapatkan pekerjaan di perusahan itu.

"Masyarakat hanya mendapatkan debu setiap saat, sehingga menyebabkan sesak napas di dada, karena debu tersebut sampai- sampai menyelubungi rumah- rumah para penduduk "katnya

"Lain halnya dengan Jalan dari Simpang empat menuju ke Perusahan itu, rata- rata sudah berlubang dan rusak, di sebabkan Mobil angkutan PT tersebut, tapi Perusahan itu tidak ada pengertian sama sekali," ucap nya.

Ia berharap kepada pihak terkait, Terutama kepada Komisi lll DPRD Kabupaten Siak, supaya bisa segera menyelesaikan hal terebut, demi kepentingan bersama dan juga ketenangan bagi pihak masyarakat, khususnya, warga masyarakat setempat, yang setiap hari mendapat kan bauk busuk Limbah PKS tersebut. 

Sementara Menejer PT Teguh Karsa Wahana Lestari( TKWL) Sutiono mengatakan, terkait Jalan yang rusak itu, selama ini selalu ada perbaikan, dan tetap akan melaksanakan perbaikan,
dan kalau mau seperti standart nya, biar sampaikan ke Menejemen saja," menurut nya.

Dan untuk  tenaga kerja, pihak nya sudah memberikan kesempatan, bukan hanya di PKS TKWL ini saja, tapi juga ada di tempat lain," tutup nya. (Darwis)