7 Fakta Menarik Raja Charles III Kutip Surat Al Maidah dan Ucapkan Insya Allah ketika Pidato

(Dok: Dok Reuters)

JAKARTA (Surya24.com) - Viral cuplikan video lama Raja Charles III, kala itu masih menjabat pangeran, dalam pidatonya mengutip Surat Al Maidah. Tidak hanya itu, pemimpin Kerajaan Inggris Raya tersebut juga mengucapkan kata Insya Allah.

Ternyata ada fakta-fakta menarik di balik video viral ini. Apa saja? Berikut ini beberapa di antaranya, sebagaimana telah Okezone himpun.

1. Viral di berbagai platform media sosial

Video viral Raja Charles III tersebut itu tersebar luas di banyak platform media sosial seperti TikTok, YouTube, Instagram, hingga Twitter. Warganet pun memberikan beragam komentar setelah melihatnya.

2. Pidato di acara komunitas Muslim

Pidato Raja Charles III yang mengutip Surat Al Maidah Ayat 32 dan mengucapkan kata Insya Allah ini berlangsung dalam acara komunitas Muslim.

Diketahui Raja Charles III menghadiri gala dinner hari jadi ke-26 Islamic Relief yang berlokasikan di Kota London, Inggris. Acara tersebut diselenggarakan pada 18 Desember 2019.

3. Mengutip Surat Al Maidah Ayat 32

Sebelum mengakhiri pidatonya, Raja Charles III yang kala itu masih menjabat Prince of Wales mengatakan, "Izinkan saya mengingat –jika boleh– sebuah bagian dari Alquran yang tampaknya sangat sesuai dengan karya Islamic Relief dan yang mengatakan, dalam ayat 32 Surat Al Maidah, 'Barangsiapa menyelamatkan satu nyawa, seolah-olah dia menyelamatkan nyawanya. Kehidupan seluruh umat manusia'."

 

Artinya: "Oleh karena itu Kami tetapkan (suatu hukum) bagi Bani Israil, bahwa barangsiapa membunuh seseorang, bukan karena orang itu membunuh orang lain, atau bukan karena berbuat kerusakan di bumi, maka seakan-akan dia telah membunuh semua manusia. Barangsiapa memelihara kehidupan seorang manusia, maka seakan-akan dia telah memelihara kehidupan semua manusia. Sesungguhnya Rasul Kami telah datang kepada mereka dengan (membawa) keterangan-keterangan yang jelas. Tetapi kemudian banyak di antara mereka setelah itu melampaui batas di bumi." (QS Al Maidah/5: 32)

4. Ucapkan Insya Allah

Sebelum menutup pidatonya, Raja Charles III menyampaikan hal-hal berkesan, termasuk mengucapkan kata Insya Allah.

"Terima kasih Bapak dan Ibu, karena telah menyelamatkan dan mengubah begitu banyak kehidupan selama 25 tahun terakhir dan semoga ada banyak berkat Insya Allah atas pekerjaan Anda selama seperempat abad berikutnya," tutup Raja Charles III dalam pidatonya kala itu.

5. Kagum terhadap Islam

Dilansir laman Aljazeera, Raja Charles III dalam beberapa kesempatan mengungkapkan pemikirannya dan secara terbuka berbicara tentang kekagumannya terhadap agama Islam.

Penulis Robert Jobson dalam bukunya 'Charles At Seventy: Thoughts, Hopes, and Dreams' mencatat bahwa Raja Charles III mempelajari kitab suci Alquran dan menandatangani surat kepada para pemimpin Muslim dalam bahasa Arab.

Kepedulian sang Raja terhadap para Muslim ini juga sudah ditunjukkan jauh sebelum menduduki takhtanya saat ini.

6. Peduli komunitas Muslim

Dikutip dari laman Time, Raja Charles III berbicara terkait komunitas Muslim di seluruh dunia. Ia telah memulai pidatonya yang terkenal pada tahun 1993, "Karena apa yang mengikat dua dunia kita bersama jauh lebih kuat daripada yang memisahkan kita. Muslim, Kristen, dan Yahudi semuanya adalah 'ahli kitab."

Secara pribadi, Raja Charles III menunjukkan banyak simpati di mana umat Islam berada dalam situasi politik yang sulit, baik di Eropa maupun lebih jauh.

7. Simpati terhadap rakyat Palestina

Penulis Robert Jobson baru-baru ini mengungkapkan bahwa Raja Charles III di usianya yang ke-73 memiliki simpati signifikan terhadap masyarakat Palestina yang hidup di bawah penindasan Israel. Ia juga mengatakan bahwa Charles tidak setuju dengan pembatasan pakaian yang dikenakan pada wanita Muslim di berbagai negara Eropa. Allahu a'lam bissawab.***