BAGANSIAPIAPI (Surya24.com) - Angka Pasutri (pasangan suami istri) yang bercerai selama Tahun 2021 di Rohil sebanyak 885 orang, termasuk jumlah perceraian tertinggi di Riau.

Data tingginya perceraian alias pisah ini terungkap saat Kepala Kakan Kemenag Rohil Drs.H.Naini mengekpos ketika acara pelantikan Pengurus BP-4 Kabupaten Rohil.

H.Naini mengungkapkan di depan Ketua I BP-4 Riau Dra.HM.Aziz dan Bupati Rohil Afrizal Sintong SIP serta Wabup H.Sulaiman SS.MH, Rabu (12/1/2022).

Tentu saja membuat sontak kaget undangan yang menghadiri acara pelantikan Pengurus BP-4 Rohil Masa Bakti 2022-2026 di Bagansiapiapi.

Dari data pencatatan nikah di seluruh KUA dan terangkum di Kemenag Rohil Tahun 2021 tercatat 3.526 pasangan menikah. Dari 3.526 pasangan menikah Tahun 2021 tercatat pula jumlah angka perceraian 885 orang atau pasangan.

Hingga Kamis (13/1/2022) bertambahnya jumlah " Janda " di Rohil menjadi cerita hangat di kedai-kedai kopi. " Ternyata jumlah janda tinggi dan bertambah di Rohil ini, kita baru tahu, " ucap Bakri (45) warga Rohil ini menyebutkan sesuatu yang perlu di atasi agar angka perceraian tidak bertambah terus.

" Maaf ya, sebelum persidangan gugatan cerai kita berharap Badan Penasehat, Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan atau BP-4 optimal menjalankan fungsinya, " harap warga ini.

Tentu harapan agar perkawinan langgeng di harapkan mampu menekan angka perceraian, " Itu tadi perlu mediasi pasangan agar mempertahankan perkawinan mereka.

Setidaknya jika dibandingin dengan awal-awal Kabupaten Rohil Tahun 1999 lalu di usianya ke 22 Tahun maka Tahun 2021 lalu merupakan record jumlah pasangan suami-istri yang bercerai. (HY)