DUMAI (Surya24.com) - Puluhan warga Desa Geniot di perbatasan Dumai-Rohil mendatangi Mawardi Wakil Pimpinan DPRD Dumai di ruangan kerjanya, Senin (13/1/2020) di Bagan Besar, Dumai. 

Kedatangan puluhan warga Geniot itu disambut baik oleh Mawardi sebagai wakil Ketua DPRD dari Fraksi PKS. Mereka berbondong dengan duduk sambil besila di bawah lantai ruangan kerja Mawardi. 

Dalam pertemuan itu ada beberapa aspirasi yang disampaikan oleh warga Geniot melalui surat dan diskusi kepada Mawardi. Pada intinya warga Geniot meminta kepada Pemerintah Kota Dumai (Pemko) agar segera melantik Lurah Desa Geniot dikarenakan mereka sudah menunggu terlalu lama untuk pemekaran Desa tersebut.

Warga Geniot tampak senang dan merasa mendapat solusi, bahwa ini akan di tindak lanjuti Mawardi. Ini menjadi PR nya yang akan segera mendorong proses pemekaran Desa Geniot. 

" Terimakasih bapak-bapak telah datang di kantor DPRD ini. Kantor ini adalah tempat rakyat menyampaikan aspirasi dan ini juga adalah rumah rakyat. Saya sebagai perwakilan rakyat akan menampung aspirasi terkait permasalahan di tengah-tengah masyarakat. Permasalah pemekaran Desa Geniot ini saya minta waktu dulu untuk di pelajari ke Kabag Hukum DPRD Dumai agar bisa saya telusuri apa yang kurang dalam pemekaran Desa Geniot ini," ungkap Mawardi kepada warga Geniot.

Salah seorang warga Geniot saat itu mengatakan, bahwa sejak dari tahun 2008 sudah ada perjanjian antara warga Desa Geniot dan Walikota Dumai H.Zulkifli AS. Pada masa itu Walikota Dumai berjanji akan ada pemekaran Desa Geniot, namun sampai saat ini belum terealisasi oleh Pemko Dumai sehingga puluhan warga merasa kecewa. 

"Kami seluruh warga Desa Geniot merasa di kecilkan oleh Pemko Dumai. Karena dari tahun 2008 kami sudah sepakat dengan Walikota Dumai Daerah Geniot akan di mekarkan. Tapi sampai tahun 2020 ini belum juga ada jawaban dan pelantikan Lurah Desa Geniot. Alasan Kabag Pemerintahan ke kami nomor register di Kementrian untuk pemekaran Desa Geniot belum keluar. Apakah kami yang harus ke Jakarta sana untuk menanyakan hal ini pak," ungkap salah seorang warga Geniot. (zul)