Kepala Bappeda Kampar Ekpose Program Prioritas Kampar di Bappeda Riau

Kepala Bappeda Kabupaten Kampar Ir. Azwan, MSi menghadiri acara pertemuan dengan Kepala Bappeda Kab/Kota se-Propinsi Riau,Selasa (2/2/2021) di Aula Bappeda Provinsi Riau di Pekanbaru.

PEKANBARU (Surya24.Com) - Kepala Bappeda Kabupaten Kampar Ir. Azwan, MSi menghadiri acara pertemuan  dengan Kepala Bappeda Kab/Kota se-Propinsi Riau,Selasa (2/2/2021) di Aula Bappeda Provinsi Riau di Pekanbaru.

Untuk mempresentasikan program prioritas masing-masing daerah dan disinkronkan dengan program prioritas (Bappeda) Propinsi Riau.tahun 2020

Dalam pemaparannya Kepala Bappeda Kabupaten Kampar Ir. Azwan, MSi menyampaikan tema dan prioritas pembangunan  serta arah kebijakan pembangunan tahun 2022.

"Tema pembangunan tahun 2022, yakni mendorong percepatan pemulihan ekonomi dan penguatan jaring sosial masyarakat dalam menjalankan kehidupan normal yang baru dengan fokus pada peningkatan efisiensi pembangunan dan produktivitas masyarakat yang berbasis pada pengembangan pertanian, industri, pariwisata dan investasi," jelas Azwan.

Ditambah Kepala Bappeda Kampar Ir. Azwan, MSi selain dari itu kita ingin memperkuat Sistim kesehatan daerah pengembangan sumberdaya nanusia yang berbudaya, bertakwa dan berdaya saing.

"Pengembangan wilayah dan infrastruktur yang terintegrasi, pengelolaan sumberdaya alam yang berwawasan lingkungan," cetus Azwan.

Selanjutnya untuk  Prioritas pembangunan Kampar tahun 2022 yakni:

1. Pemulihan dampak pandemi Covid-19 secara berkelanjutan sesuai dengan tatanan kehidupan normal baru.

2. Peningkatan kualitas hidup dan kapasitas sumber daya manusia, terutama dalam bidang kesehatan, pendidikan, kebudayaan dan keagamaan.

3. Membangkitkan ekonomi kreatif berbasis potensi unggulan daerah.

4.Peningkatan infrastruktur dan daya dukung lingkungan hidup dan ke-5 peningkatan pelayanan publik dan kehidupan sosial yang agamis dan berbudaya.

Dalam kesempatan diskusi, Azwan kembali mengingatkan prioritas bidang infrastruktur terkait kegiatan dalam pengerjaan atau terbengkalai beberapa jembatan yang dibangun oleh Propinsi namun sampai saat ini belum fungsional.

Diantaranya, seperti jembatan gantung Sipungguk, Kuapan, Desa Limau Manis termasuk pembenahan jalan Propinsi  Lipat Kain-Lubuk Agung-Batu Sasak- Kebun Tinggi-Batas Sumbar yang merupakan lokasi objek wisata unggulan air terjun Batu Tilam yang mendapat penghargaan peringkat ke-2  se-Indonesia objek wisata Surga Tersembunyi.

Azwan juga  meminta agar Pemprov Riau ikut membantu percepatan pembangunan jalur interpretasi yang menghubungkan desa-desa terisolir di kawasan suaka margasatwa Rimbang Baling Kecamatan Kampar Kiri Hulu. 

Acara Ekpose diakhiri dengan penandatanganan notulen rapat bersama seluruh Kepala Bappeda Kab/Kota dan Kepala Bappeda Propinsi Riau. (Hasbi)