Pekanbaru (Surya24.com) - Keluarga Besar Putra Putri Polri (KBPPP) Riau mengecam tindakan bom bunuh diri di  Makasar Minggu (28/3/2021) lalu.

Hal ini di sampaikan Tidarnan Ketua Pengurus Daerah KBPP Polri Riau  Senin (29/3/2021) .

Ridarman menyebutkan perbuatan bom bunuh diri dan kekerasan apapun mencederai mengancam nyawa orang di larang  Agama apapun di muka bumi.

" Atas nama pribadi, pengurus dan keluarga besar KBPP Polri Riau,nenge cam perbuatan bom bunuh diri Minggu (28/3/2021) lalu di Katefal Makasar, " tegas Ridarman.

" Kita doakan agar jaringan pelaku dapat di ungkap mari dukung tugas Kepolisian mengungkap kejahatan tak manusuawi ini, " ajak Ridarman.

Minggu (28/3/2021) lalu  terjadi satu ledakan bom bunuh diri dekat Gereja Hati Yesus Yang Maha Kudus Katedral Makasar.

Akibat ledakan  beberapa orang terluka di evakuasi ke Rumah Sakit terdekat untuk perawatan medis termasuk potongan tubuh pelaku bom bunuh diri.

Presiden Joko Widodo bereaksi cepat dan  mengecam  bom bunuh diri tersebut dan  memerintahkan Kapolri Jenderal Sulistyo Sigit Prabowo bergerak cepat dan menindak lanjuti jaringan bom bunuh diri yang menggoncangkan Makasar ini. (HY)