BENGKALIS (Surya24.com) — Setelah dilantik pada 26 Februari 2021, Bupati Bengkalis Kasmarni dan Wakil Bupati Bengkalis H. Bagus Santoso langsung bergerak cepat dalam merealisasikan program unggulan, visi misi serta menangani berbagai persoalan di Kabupaten Bengkalis.

Hingga 100 (seratus) hari kerja, Bupati Bengkalis dan Wakil Bupati Bengkalis telah merealisasikan beberapa program unggulan yang dijanjikannya kepada masyarakat.

Adapun program yang telah terlaksana diantaranya, program *Molduk*, *Pelayanan Roro 24 Jam*, dan *Wisma Daerah sebagai Rumah Aspirasi*.

Untuk program Molduk, dilaunching oleh Bupati Bengkalis pada 25 Maret 2021, di Kecamatan Pinggir, dan para petugas langsung bergerak dalam menjemput bola ke masyarakat dalam pelayanan administrasi kependudukan.

Sementara untuk program pelayanan Ro-Ro 24 jam, dilaunching pada 12 April 2021 oleh Bupati Bengkalis dan Wakil Bupati Bengkalis di Pelabuhan Ro-Ro Bengkalis. 

Setelah dilaunching, kedua program tersebut masih terlaksana dan dinikmati oleh masyarakat Kabupaten Bengkalis. Sedangkan untuk program Wisma Daerah Bengkalis, akan dilaunching pada Rabu 7 juli 2021 mendatang di Wisma Sri Mahkota Bengkalis.

Jelang peralihan Chevron - Pertamina, Bupati Bengkalis dan Wakil Bupati Bengkalis juga melakukan pendekatan kepada pihak perusahaan, khususnya dalam melibatkan anak daerah agar dapat bekerja di Pertamina pada pengelolaan Blok Rokan nantinya.

Hal itu mereka lakukan demi kesejahteraan masyarakat, agar masyarakat tempatan juga merasakan dampak dari peralihan Chevron-Pertamina nantinya. 

Dalam waktu dekat nantinya Pemerintah Kabupaten Bengkalis juga akan membuka kembali Balai Latihan Kerja yang diperuntukkan  khusus kepada anak tempatan, agar nantinya ketika dibutuhkan tenaga pekerjaan, anak daerah yang disediakan Kabupaten Bengkalis sudah siap dalam penempatannya

Tidak hanya itu, Pemerintah Kabupaten Bengkalis juga menjemput bola ke Provinsi dan Pusat supaya Kabupaten Bengkalis mendapatkan porsi APBD yang telah ditetapkan.

Dan hasilnya, pada tahun ini Kabupaten Bengkalis telah mendapatkan anggaran dari Badan Restorasi Gambut dan Mangrove Indonesia serta Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) III. Pada tahun ini BWSS mendapatkan 7 Kegiatan dari Kementerian PUPR dalam mengatasi persoalan abrasi di Provinsi Riau.

Dari jumlah kegiatan tersebut, Kabupaten Bengkalis mendapatkan 4 kegiatan dalam pembangunan pengaman abrasi yakni di Desa Teluk Rhu Kecamatan Rupat, Desa Pambang Baru, Pambang Pesisir, dan Bantan Air Kecamatan Bantan.

Lalu dari BRGM pusat, Kabupaten Bengkalis juga mendapatkan porsi anggaran ratusan milyar yang diperuntukkan untuk pengelolaan lahan gambut di Kabupaten Bengkalis.

Untuk 5 program unggulan lainnya, saat ini masih dalam tahap proses pelaksanaan. Seperti program 1 Milyar 1 Kecamatan, 1 Desa, 1 Kelurahan, program perempuan berdaya, program beasiswa pendidikan khusus dan berprestasi, program jaminan sosial dan kesehatan total bagi masyarakat, program stimulus ekonomi bagi pekerja sektor informal, yang mana program tersebut masih dalam tahap penganggaran dan baru bisa dilaksanakan pada tahun depan.

Untuk itu, diharapkan kepada seluruh masyarakat untuk tetap bersabar, berdoa dan terus mendukung segala program yang telah diusung oleh pasangan Kasmarni dan Bagus Santoso dalam masa kepemimpinannya.*1