JAKARTA (Surya24.com) - Kita sering disuguhkan berbagai cerita aneh terkait mayat atau jenazah di film-film horor yang ditayangkan di bioskop.

Dalam beberapa kasus, ada kisah mayat membuka mata saat dimandikan. Ada juga mayat digambarkan hidup kembali setelah dilompati seekor kucing.

Sebenarnya kisah-kisah seram yang ada di film-film itu juga didasarkan pada cerita yang ada di masyarakat.

Seperti cerita seram seorang pengguna Facebook bernama Fakhrull Hilmy setelah dia membantu mengusung jenazah temannya ke kuburan.

Pemuda Malaysia ini mengaku dia melihat penampakan 'pocong temannya' sehari setelah membantu mengurus pemakaman jenazahnya.

Ketika menceritakan pengalaman seram tersebut kepada keluarganya, ada yang menyebut Fakhrull mungkin diikuti bayangan atau 'pendamping' temannya yang disebut badi mayat.

Melansir dream.co.id, menurut kepercayaan orang Melayu, badi mayat merupakan gangguan berbentuk bayangan orang yang meninggal secara mengenaskan. Mungkin di Indonesia disebut dengan istilah arwah penasaran.

Biasanya orang yang diganggu adalah mereka yang melihat mayat orang kecelakaan di jalan, mengurus mayat orang yang bunuh diri dan penyebab kematian tidak wajar lainnya.

Kisah seram Fakhrull dibagikan melalui postingan di grup Facebook Kelab Cerita Hantu Malaysia. Penasaran dengan cerita Fakhrull dihantui pocong temannya? Mari kita simak penuturannya berikut ini.

Kejadian seram itu terjadi pada tahun 2014 ketika Fakhrull mendapat kabar seorang kawannya meninggal akibat mengalami kecelakaan.

Sebenarnya Fakhrull tidak terlalu akrab dengan temannya yang sekolah di Sabah itu. Dia hanya kenal begitu saja.

Teman Fakhrull ini mengalami kecelakaan di sana dan jenazahnya dibawa pulang ke rumah keluarganya di Selangor.

Pulang dari Kubur Tidak Mandi dan Ganti Baju

Ketika jenazah sampai, hari sudah petang, jam menunjukkan sekitar pukul 18.00. Entah apa yang menyebabkannya, hati Fakhrull tergerak untuk ikut menolong mengangkat jenazah masuk ke rumah. Setelah disholatkan sekitar jam 18.30, jenazahnya langsung dimakamkan.

" Jenazah selesai dimakamkan sekitar jam 19-an, mendekati Maghrib. Balik dari kuburan, saya tidak langsung membersihkan diri.

" Saya tidak mandi maupun ganti baju. Setelah sholat Maghrib saya mengobrol dengan teman-teman. Setelah itu, saya langsung tidur karena besok pagi harus kerja," kenang Fakhrull.

Bermimpi Aneh dan Seram

Malam esoknya baru kejadian-kejadian seram itu dimulai. Fakhrull yang bekerja di Shah Alam tidur sendirian di sebuah apartemen yang dipinjamkan oleh bosnya.

Saat tidur sendirian malam itu di apartemen, Fakhrull tiba-tiba bermimpi almarhum temannya. Namun penampilannya sangat menyeramkan.

Dalam mimpi tersebut, Fakhrull melihat almarhum dalam keadaan terbungkus kain kafan. Pocong temannya itu berdiri tegak sambil melihat ke arah Fakhrull tanpa mengeluarkan sepatah kata.

Melihat Penampakan Arwah Penasaran

Fakhrull langsung terjaga dari mimpi yang menyeramkan itu. Namun peristiwa aneh terjadi di depan matanya.

 

Ketika Fakhrull bangun dari tidur, makhluk seram itu masih ada di depan matanya. Ia nampak melalui celah dinding, terlihat separuh badan saja.

" Waktu itu kondisi kamar memang remang-remang karena saya tak menyalakan lampu. Hanya mengandalkan cahaya dari luar jendela saja.

" Setelah beberapa menit makhluk itu tak juga menghilang, saya baru yakin ia memang nyata. Saya langsung tutup selimut dan berusaha tidur hingga terbangun esok paginya," kata Fakhrull.

Mimpi dan Penampakan Seram Muncul Lagi

Waktu tidur di malam kedua, Fakhrull menyalakan lampu. Tapi dia masih mengalami mimpi menyeramkan yang sama.

 

Saat terbangun, makhluk itu tampak jelas karena lampu kamar menyala terang. Pocong itu berdiri di tempat yang sama seperti malam sebelumnya.

Tak ingin memperumit keadaan, Fakhrull langsung tarik selimut. Dia berusaha tidur sampai tertidur betulan karena memang sudah lelah setelah pulang dari bekerja.

Teror Arwah Penasaran Hampir Seminggu

Pengalaman mimpi tapi nyata itu berlangsung terus-menerus hampir seminggu. Sampai akhirnya Fakhrull tidak tahan. Dia keluar dari apartemen dan pindah ke rumah bibinya.

Sejak pindah ke rumah bibinya, teror penampakan pocong temannya tidak pernah terjadi. Fakhrull juga sudah tidak pernah mimpi seram lagi.

" Setelah mengalami kejadian-kejadian seram itu, saya ada sedikit rasa takut ke kuburan. Apalagi kalau ada orang meninggal.

" Saat ada saudara meninggal, saya cuma sebentar di kuburan. Pas pulang saya langsung mandi bersihkan diri terus ganti baju," pungkasnya.***

Sumber: Siakapkeli