Dt Godang Pucuk Adat Kenegerian Tambang Terantang, H Muliyas.S.Ag.MH Dinobatkan Ketua LAK Kampar

TAMBANG (Surya24.com) - Penobatan Dt Godang Pucuk Adat Kenegerian Tambang Terantang H Muliyas, S.Ag.MH dan Dt Bijo Pucuk Suku Amirudin Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar telah dilakasanakan Sabtu (25/1/2020) di balai adat Datuok nan 10 Desa Aur Sati Kecamatan Tambang.

Datuk Godang Mulyas,S.Ag.MH dinobatkan oleh Ketua Lembaga Adat Kampar (LAK), Aprizal DS.
Dalam penobatan tersebut kedua Datuk ini diambil sumpah sesuai adat oleh Ketua LAK Kampar. Ketua Lembaga Adat Kampar (LAK), Aprizal, DS menjelaskan bahwa adat masih kuat dipegang teguh didalam kehidupan masyarakat.

" Salah satunya adalah dengan penobatan, prosesi adat berjalan dan dipegang oleh masyarakat, tinggal bagaimana kita mengapresiasikan dalam kehidupan sehari-hari. Mari kita bersinergi dengan ulama dan pemerintah, tali bapilin tigo, tigo tungku sajoghangan,” ujarnya.

Sementara itu, Catur Sugeng Susanto.SH menyampaikan selamat atas pengukuhan Datuk Godang dan Datuk Bijo ini. Semoga ini membawa berkah dan semoga para Datuk (Ninik Mamak) dapat bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Kampar.

"Kami hadir disini untuk memastikan bahwa toko -tokoh Adat, alim ulama dengan Pemerintahan kesatuan yang tidak bisa dipisahkan. Dalam Pepatah adatnya berkata Tali yang bapilin Tigo dan tigo tungku sajoghangan. Kalau kita bersatu dan bersama untuk membangun Kabupaten Kampar tercinta ini apapun akan dapat terwujut," tutur Catur.

Ketua DPRD Kampar M Faisal.ST juga mengucapkan selamat atas Pelantikan kedua Datuk Godang Kenegerian Tambang dan Datuk Bijo Pucuk Suku. Mudahan-mudahan amanah ini menjadi ibadah dan bisa menjalankan sesuai adat istiadat di kenegerian Tambang ini.

" DPRD Kabupaten Kampar sangat apresiasi. Mudah-mudahan dengan adanya acara ini bisa menjalin silaturrahmi dengan Ninik mamak yang ada di Kabupaten Kampar dan juga untuk kita bersama," sebut Faisal.

Rencana kedepan mereka akan merangkul semua ninik mamak kenegerian Tambang Terantang untuk kemajuan anak keponakan dan akan bersinergi dengan Pemerintah Daerah serta Alim Ulama untuk membangun negeri ini.

" Datuk kita sudah memprogramkan dan kedepannya kita akan membuat semacam sekolah adat. Bagaimana yang disampaikan Prof Ilyas Husti, kita akan bergandeng tangan untuk mempelajari adat istiadat untuk anak keponakan khususnya untuk kenegerian Tambang Terantang ini, "ucap Dt Godang Muliyas. (hasbi)