JAKARTA (SURYA24.COM) - Fenomena anak dan botol minuman kemasan memakan korban. Lidah seorang balita berusia 3 tahun di wilayah Muarasanding, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, tersangkut ke dalam lubang botol.

Kasi Non Kebakaran Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kabupaten Garut Yuli Yuliani, menyebut peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (25/1/2023) malam sekira pukul 22.00 WIB.

"Tadi malam kami mengevakuasi anak yang lidahnya tersangkut ke dalam botol minuman. Kira-kira membutuhkan waktu sekitar 5 menit," kata Yuli Yuliani, seperti dilansir okezone.com, Kamis (26/1/2023).

Kronologi lidah anak berinisial MF itu tersangkut ke dalam botol terjadi setelah ia bersama orang tuanya berbelanja di salah satu minimarket di wilayah Kecamatan Bayongbong. Sesampainya di rumah, korban meminum minuman tersebut sambil memainkan lidahnya ke dalam botol.

"Saat dimainkan lidahnya tersangkut dan anak ini kesakitan karena pelapis lubang botol terbuat dari alumunium. Begitu mendapat laporan, tim berangkat untuk melakukan evakuasi dan alhamdulillah anak tersebut dapat diselamatkan," ujarnya.

Petugas, lanjut Yuli Yuliani, melakukan proses evakuasi dengan cara berupaya membelah botol menjadi dua bagian. Usai terbelah, lidah Muhamad Fawaz Al Mugni ditekan agar bisa keluar dari lubang botol.

"Pertama botol dibelah jadi dua, lalu menekan lidahnya keluar dari botol," ucapnya.

Dalam proses evakuasi itu, 4 orang petugas Damkar dikerahkan untuk membantu. Ia menyebut evakuasi itu dapat berjalan lancar.***