JAKARTA (SURYA24.COM) - Dalam dunia teknologi dan audio, terdapat beberapa perangkat yang digunakan untuk mendengarkan musik atau suara, seperti headphone, headset, dan earphone. Ketiga perangkat ini memiliki bentuk dan fungsi yang berbeda-beda. 

    Dalam keseharian, musik dilibatkan nyaris di setiap kegiatan kita. Entah itu saat bekerja, belajar, nongkrong di kafe, ataupun hanya bersantai. Musik juga turut mengambil peran seperti halnya kita berkunjung ke mal ataupun toko buku. 

  Biasanya, musik yang diperdengarkan juga mempengaruhi faktor kenyamanan pengunjung.

     Dengan perkembangan teknologi, kita bisa mendengarkan musik di mana saja melalui handphone. Tentunya, dengan menggunakan alat bantu seperti earphone atau headphone.

Tidak hanya musik, pembelajaran melalui melalui daring pun melibatkan alat bantu audio agar kita bisa lebih fokus mendengarkan arahan dan penjelasan guru kita.

    Akan tetapi, sebenarnya alat bantu seperti headphone, headset, dan earphone memiliki ciri fisik atau fitur yang dapat kita bedakan dengan mudah.

    Hanya saja, kita sudah terbiasa menyamaratakan sebutan ketiga alat di atas sebagai ‘headset’. Padahal, barang-barang tersebut sudah tentu berbeda.

 Berikut ini adalah perbedaan antara headphone, headset, dan earphone.

 Headphone

     Headphone adalah perangkat audio yang dirancang untuk menutupi seluruh telinga dan menghasilkan suara yang lebih besar dan berkualitas tinggi. Headphone terdiri dari dua earcup yang terpasang di atas kepala dengan bantuan busur yang terbuat dari plastik atau logam. Earcup pada headphone berfungsi untuk menutupi seluruh telinga dan mengurangi suara bising dari luar. Headphone biasanya digunakan untuk mendengarkan musik atau suara dengan kualitas yang lebih baik dan detail.

 Headset

    Headset adalah perangkat audio yang terdiri dari headphone dan mikrofon. Headset dirancang untuk digunakan saat berbicara dengan orang lain secara online atau untuk bermain game online. Headset memiliki mikrofon yang terpasang di dekat mulut untuk mengambil suara pengguna dan mengirimkannya ke penerima. Headset biasanya digunakan oleh gamer, pelaku video call, atau pekerja yang melakukan panggilan konferensi.

Earphone

    Earphone adalah perangkat audio yang dirancang untuk dimasukkan ke dalam telinga. Earphone biasanya memiliki kualitas suara yang lebih rendah dibandingkan dengan headphone, tetapi lebih portabel dan mudah digunakan. Earphone memiliki beberapa jenis, seperti earbud, in-ear, dan true wireless. Earbud adalah earphone yang menempel pada bagian luar telinga, sedangkan in-ear adalah earphone yang dimasukkan ke dalam telinga. True wireless adalah jenis earphone tanpa kabel yang terdiri dari dua earbud yang bisa digunakan secara independen.

Kualitas Audio Mumpuni

  Produk headphone open back memang masih menjadi pilihan bagi para audiophiles untuk mendengarkan musik. Hal ini dikarenakan headphone open back menawarkan suara yang lebih berkelas dibandingkan headphone closed back yang banyak beredar di pasaran. Akan tetapi untuk memiliki headphone open back, kamu harus merogoh kocek yang cukup dalam karena dibanderol dengan harga tinggi.

      Dikutip dari idntimes.com, sering menjadi headphone andalan di kalangan musisi hingga komposer dunia untuk mengarasemen musik, inilah lima produk headphone open back terbaik yang dapat kamu buru di tahun ini.

1. Sennheiser HD 800 S

     Sennheiser HD 800 S dinobatkan sebagai headphone open back terbaik karena memiliki spesifikasi mumpuni di hampir semua lini mulai dari desain, suara serta fitur dan teknologi yang ditawarkan. Kualitas audio yang dihasilkan headphone ini terdengar mengagumkan dengan perpaduan vokal yang jelas serta dentuman bass yang lebih bertenaga sehingga menawarkan pengalaman luar biasa saat mendengarkan musik.

     Walaupun desain dari Sennheiser HD 800 S terlihat besar, namun gadget ini sangat nyaman digunakan selama berjam-jam. Sayangnya, Sennheiser HD 800 S dibanderol dengan harga yang sangat mahal yakni Rp 28 juta.

2. HiFiMan Arya

     HiFiMan Arya merupakan pesaing utama Sennheiser HD 800 S yang juga dijual dengan harga yang tinggi yakni Rp 23 juta. Produk headphone ini banyak digunakan oleh para komposer musik profesional karena menawarkan kualitas suara yang lebih seimbang sehingga dapat memastikan keakuratan antara vokal dan instrumen musik.

    Performa audionya yang di atas rata-rata tidak terlepas dari penggunaan komponen hardware premium yaitu Planar Magnetic Transducers yang terdapat di dalamnya. Akan tetapi, HiFiMan Arya memiliki bobot yang cukup berat serta ukuran yang besar.

3. Philips Fidelio X2HR

    Bagi kamu yang memiliki budget terbatas namun ingin memiliki sebuah headphone open back dengan performa mumpuni, maka Philips Fidelio X2HR dapat dijadikan pilihan yang tepat.

    Kualitas audio yang disuguhkan oleh Philips Fidelio X2HR terdengar luas dan dalam serta mampu menghasilkan bass dari rendah hingga tinggi. Headband-nya pun cukup nyaman ketika dipasangkan di kepala karena dapat menyesuaikan secara otomatis.

    Akan tetapi, material Philips Fidelio X2HR sebagian besar terbuat dari bahan plastik yang dapat mempengaruhi ketahanan bodinya. Di pasaran, Philips Fidelio X2HR dipatok di kisaran harga Rp 3 jutaan.

4. Beyerdynamic new PRO X

     Beyerdynamic new PRO X merupakan jenis headphone wired yang dapat terhubung melalui kabel jack 3.5 mm. Penggunaan embel-embel pro pada gadget ini memang ditujukan bagi para audiophiles. Di dalam Beyerdynamic new PRO X  telah dibenamkan komponen Stellar 45 Driver sehingga suara yang dikeluarkan terdengar lebih berkelas dan lantang.

     Selain itu, Beyerdynamic new PRO X sangat cocok dihubungkan ke laptop atau smartphone untuk mendengarkan musik, bermain game dan menonton film. Untuk harga, headphone ini dibanderol Rp 3,8 juta.

5. Sennheiser HD 400 Pro

     Satu lagi produk headphone Sennheiser yang mengusung desain open back yang dapat kamu beli yaitu Sennheiser HD 400 Pro. Desain earcupnya terlihat unik yang berbentuk telur namun tetap memberikan kesan modern. Headphone ini mampu menghasilkan suara yang luas dan netral yang membuatnya dapat diandalkan untuk mengaransemen musik.

     Salah satu keunggulan lainnya dari Sennheiser HD 400 Pros adalah bobotnya yang ringan sehingga sangat nyaman dipakai dalam jangka waktu yang lama. Kamu harus menyiapkan dana yang cukup besar untuk memiliki Sennheiser HD 400 Pros yang dijual Rp 4,2 juta.

    Produk headphone open back menyuguhkan performa audio yang dapat memanjakan telingamu. Walaupun dibanderol dengan harga tinggi, namun fitur dan teknologi yang ditawarkan sangat sebanding.

Kesimpulan

    Headphone, headset, dan earphone adalah perangkat audio yang berbeda dalam bentuk dan fungsi. Headphone memiliki earcup besar yang menutupi seluruh telinga untuk menghasilkan suara berkualitas tinggi, sementara headset memiliki microphone yang terpasang untuk melakukan panggilan atau gaming online. Earphone adalah perangkat audio yang lebih portabel dan biasanya dimasukkan ke dalam telinga. Jenis earphone yang paling populer adalah earbud, in-ear, dan true wireless. Dalam memilih perangkat audio, pertimbangkan penggunaan dan preferensi Anda.***