Turun Langsung Memantau Harga

Harris Ajak Masyarakat Jaga Kebersihan

Pelalawan (Surya24.com) - Bupati Kabupaten Pelalawan H. M. Harris turun lansung ke pasar guna memastikan adanya kenaikan harga bahan pokok tengah wabah Covid -19 di Pangkalan Kerinci, Kamis (2/4/2020).

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Pelalawan bersama rombongan yang terdiri dari Ketua DPRD, Sekda Kabupaten Pelalawan, Kepala Kejaksaan , Kepala Pengadilan, Kadis Perindag, Kakan Satpol Pp, Kadis Kesehatan, Kadis Sosial, Polri dan TNI secara bersama menyambangi para pedagang yang ada di Pasarbaru Pangkalan Kerinci, antara lain adalah pedagang ayam, daging, ikan, sayur, sembako, dan lain sebagainya.

Bupati Harris menghimbau para pedagang dan pembeli yang tengah berbelanja agar selalu menjaga kebersihan dan kesehatan, juga tidak lupa mengingatkan para pedagang agar tidak sembarangan menaikkan harga.  

Dengan demikian, setelah melihat harga secara lansung dan mendengar jawaban dari pedagang, Bupati Pelalawan menampik isu adanya lonjakan harga yang terjadi sedemikian rupa di Pangkalan Kerinci. Namun Bupati  membenarkan adanya kenaikan harga bawang putih dan gula, selain itu harga masih stabil dan tidak ada kenaikan.

Gula kita masih impor, mudah-mudahan nantik bisa impor masuk harga berkurang, harga naik cuman Gula dan Bawang putih," terang Bupati.

Tidak hanya itu, Bupati Pelalawan Dua Periode tersebut setelah melakukan peninjauan isu kenaikan harga, ternyata bukan kenaikan harga yang didapat, melainkan keluhan masyarakatnya yang berdampak lansung seperti pedagang.

Selama dilakukan sosial distancing untuk memutus mata rantai penyebaran Virus Covid-19 di Pelalawan, himbauan Pemerintah Daerah agar mengurangi aktifitas diluar rumah dan menghindari kerumunan terbukti dari berkurangnya pengunjung pasar.

"Tidak ada kenaikan harga, namun penjualannya yang berkurang sekarang, tapi kita pahami bersama bahwa masyarakat ada dirumah, tidak ada lagi yang secara lansung," terangnya.

Meski demikian, ditengah wabah Covid-19, Bupati menghimbau para pedagang untuk dapat bersama - sama mengondisikan barang agar tidak terjadi lonjakan harga dan bersama menjaga supaya tidak terjadi penumpukan barang dagangan. Beliau juga menilai pengawasan tidak akan bisa terlaksana jika pedagang tidak ikut mengawasi.

" Nanti jika dari Pemerintah, Kepolisian, Disperidag mengawasi, kalau tidak dari penjual kan tidak bisa juga pak, nanti di depan kita bisa begini, dibelakang ada penumpukan - penumpukan," ucap Bupati Harris.

Untuk memutus mata rantai penyebaran Virus Covid - 19 di Pelalawan, Bupati berharap pembatasan operasional pasar dapat berkembang ke masyarakat, dengan tujuan bukan untuk menghambat rezeki pedagang, melainkan manjaga masyarakat dari kerumunan.(jon)