SIAK (Surya24.com) - Salah satu Anggota DPRD Kabupaten Siak, Syamsurizal alias Budi, yang juga Ketua Fraksi Demokrat mengajak masyarakat mengenang kembali sejarah Kecamatan Pusako Siak.

"Apapun alasannya Kecamatan Pusako harus mendapatkan perhatian lebih dari Pemerintah Kabupaten Siak. Karena Pusako mempunyai sejarah penting lahirnya Kabupaten Siak," ujar Budi, Kamis. 

Disampaikan Budi, kampung Pusako adalah salah satu Kampung yang terletak di Kecamatan Pusako, yang mempunyai sejarah penting lahirnya Kabupaten Siak. Sejarah mencatat, kampung ini memiliki putra terbaiknya dan menjadi Menteri Dalam Negeri yaitu Letjen (PURN) Syarwan Hamid. Semasa beliau sebagai Mendagri lah Kabupaten Siak berdiri, hasil pemekaran dari Kabupaten Bengkalis.

"Dulunya, Pusako masuk dalam Kecamatan Sungai Apit. Baru pada 2007 ada pemekaran dan Pusako menjadi Kecamatan sendiri." tambahnya.

"Pusako menjadi perhatian saya. Apalagi sedari awal berdiri banyak yang patut mendapat perhatian, seperti jalan, listrik, air bersih, sarana Pendidikan, pertanian dan wisata," tuturnya.

Menurutnya lagi, di bawah kepemimpinan Bupati Arwin AS dan dilanjutkan oleh Syamsuar, salah satu fokus pembangunan adalah, Jalan Poros yang menyatukan Kecamatan Pusako dengan Kecamatan Sungai Apit dan juga Mempura. "Alhamdulilah, jalan poros tersebut sudah mampu membuka akses ke semua kampung yang ada di Kecamatan Pusako, "katanya.

Selaku anggota DPRD Siak 3 priode, bersama masyarakat, Camat Pusako dan Penghulu Kampung Sungai Berbari sudah berikhtiar melobi pihak PT Arara Abadi sampai ke Dinas Kehutanan Riau, agar perusahan kayu tersebut ikut andil dalam pengaspalan jalan di Kampung Sungai Berbari. "Alhamdulillah, langkah tersebut secara berangsur sudah menampakan hasilnya,"ujarnya.

Demikian juga untuk jaringan listrik di Kecamatan Pusako juga dapat dikatakan memadai, termasuk keperluan akan air bersih. Air PAM yang di bangun menggunakan dana APBN dan APBD Siak 2019, sudah dilakukan pemasangan pipa. 

Tak kalah pentingnya, potensi wisata air yang cukup potensial adalah danau Naga Sakti yang posisinya cukup strategis, karena berada di di jalan lintas Provinsi Riau. Bukan mustahi danau Naga Sakti menjadi alternatif tempat wisata yang ramai di kunjungi, bukan hanya wisatawan lokal Siak, tapi juga Bengkalis dan Meranti, karena letaknya di jalan lintas Teluk Mesjid - Mempura - Dayun. (Adv DPRD Siak)