DUMAI (Surya24.com) - Terkait pemberitaan guru menahan lapor muridnya ternyata itu hanya salah faham antara orang tua murid dengan guru Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Dumai. Oleh karena itu Kepala Sekolah MAN 1 Dumai, Harianto memangil orang tua siswi dan guru serta turut hadir wakil kesiswaan untuk menyelesaikan persoalan tersebut di sekolah MAN 1 Dumai, pada Kamis (24/7/2020).

Kejadian itu di jelaskan oleh salah satu guru MAN 1 Dumai kepada media, berawal ketika Zakaria sebagai orang tua murid siswi kelas XI hendak mengambil buku lapor anaknya. Namun ada beberapa tunggakan biaya sekolah yang perlu di lunasi. Guru tersebut minta penjelasan kepada orang tua murid tunggakan ini kapan bisa diansur. 

" Kami sebagai guru tidaklah pernah kejam dan masih punya perasaan. Namun saat itu saya sebagai guru berkewajiban menjelaskan apa-apa saja yang menjadi tanggungjawab orang tua murid dan sebaliknya apa saja tanggungjawab pihak sekolah. Dan saya hanya menyampaikan saja saat itu kepada orang tua murid bahwa ada kewajiban orang tua murid yang perlu diselesaikan di sekolah ini, namun untuk kebijakan itu ada di kepala sekolah bukan guru." terang Guru tersebut kepada media dan orang tua murid saat pertemuan di ruangan kepala sekolah.

Menurut Kepala Sekolah MAN 1 Dumai, Harianto persoalan ini sederhana saja dan bisa di selesaikan dengan kesepakatan tidak harus sampai keluar. " Namun kita harus punya komitmen juga antara wali murid dengan sekolah dan sekolah pun seperti itu juga, " terangnya saat pertemuan itu. 

Pertemuan antara Kepala sekolah, guru MAN dengan orang tua murid tersebut menjadi kesepakatan bersama bahwa permasalahan itu hanya salah faham dan ini bisa diselesaikan dengan baik. (zul)