DPRD Dumai Kecewa Chevron tak Hadir Membahas Terkait Rencana PHK Terhadap 8 Pekerja

Wakil Ketua DPRD Kota Dumai, Mawardi

DUMAI (Surya24.com) - Ketidak hadiran pihak PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) saat di undang secara resmi oleh DPRD (Dewan Perwakilan Rakyat) Kota Dumai membuat kecewa DPRD Kota Dumai. Padahal sebelumnya DPRD Kota Dumai telah mengundang pihak Chevron melalui surat resmi sebelum rapat itu dilaksanakan. 

Sesuai yang telah diagendakan, rapat diadakan di gedung DPRD Kota Dumai Jalan Tuanku Tambusai Bagan Besar pada 3 Agustus 2021 tepatnya pukul 10:30 WIB diruang Cempaka lantai I.

Pihak Chevron beralasan ketidakhadiran rapat bersama DPRD Dumai dikarenakan Covid-19 atau peraturan kesehatan. Hal itu disampaikan pihak Chevron melalui WA (Whatsap).

"Assalamualaikum pak Dewan, sehubungan surat masuk pagi ini kami tidak bisa ikut hadir dalam rapat tersebut berkenaan kami dalam pelaksanaan kegiatan prokes covid." isi pesan WA salah seorang dari pihak Chevron kepada DPRD Kota Dumai.

Atas ketidakhadiran pihak PT Chevron dalam rapat tersebut, Wakil Ketua DPRD Dumai, Mawardi mewakili lembaga ini sangat menyayangkan dan sangat kecewa kepada pihak Chevron yang seolah tidak menghargai lagi DPRD Kota Dumai.

" DPRD Dumai kecewa dan menganggap Chevron tidak menghargai lembaga DPRD. Karena alasan ketidak hadirannya hanya terkait prokes dan undangan yang disampaikan kurang dari 5 hari. Ini sungguh tidak menghargai. Padahal kehadiran Chevron sangat penting terkait dengan yang dibahas. Ini menyangkut nasib buruh. Kita juga ingin minta klarifikasi dan sekaligus dasar dari rencana PHK/pensiun terhadap 8 orang buruh tersebut. Kami akan melakukan pemanggilan kembali PT Chevron, "ungkap Mawardi Wakil Ketua DPRD Kota Dumai itu.

Lembaga ini menilai, undangan yang di layangkan oleh DPRD Dumai kepada pihak Chevron melalui surat itu seolah-olah tiada artinya bagi pihak Chevron. (zul)