Kepala BNNK Solok Himbau Pemda Lakukan Tes Urine bagi Aparaturnya

Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten Solok, AKBP. Saifuddin Anshori.S.I.K

SOLOK (Surya24.com) – Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Solok, AKBP. Saifuddin Anshori.S.I.K menghimbau pemerintah daerah dan lembaga atau instansi lainnya, agar segera melaksanakan deteksi dini di lingkungan kerjanya masing masing.

Menurutnya, peredaran dan penyalahgunaan narkotika berpotensi besar menghancurkan program program kerja pemerintahan, lembaga, dan instansi yang ada, berdasarkan itu, penanganannya harus dilakukan dengan serius dan dimulai dari internal masing masing.

Deteksi dini merupakan upaya pencegahan terjadinya peredaran gelap Narkoba, dan hal itu dapat dilakukan dengan menggelar tes urine di internal pemerintahan, lembaga, dan instansi masing masing.

Tes urine dilaksanakan dengan pembagian formulir sebagai sekrening awal untuk mengetahui konsumsi obat obatan seminggu terakhir.

“Petugas BNNK sebagai pelaksana tes urine, akan menyediakan dan memberian pot urine, dan selanjutnya peserta tes urine akan mengambil sampel urinenya ditoilet yang telah ditentukan dengan penjagaan personil dari BNNK terkait, dan pot yang telah berisi urine diperiksa dengan mempergunakan urine tes,” papar AKBP Saifuddin kepada media ini, Senin, 4 Juli 2022, diruang kerjanya, kantor BNNK Solok, Koto Baru, Kabupaten Solok.

Lebih jauh AKBP. Saifuddin Anshori menyebutkan, deteksi dini akan bermanfaat bagi pemerintahan maupun instansi atau lembaga lainya yang ada, diantara nya akan memberikan informasi kepada pimpinan untuk mengetahui apakah anggota nya terpapar penyalahgunaan narkoba, sehingga nantinya dapat mengambil langkah-langkah untuk mengantisipasinya.

” Dengan diketahuinya keadaan itu, dapat sebagai pedoman bagi pimpinan agar tidak salah dalam menempatkan seseorang dalam jabatan,” imbuh AKBP. Saifuddin Anshori.

Peredaran dan Penyalahgunaan Narkotika jika dibiarkan berlarut-larut, tidak menutup kemungkinan bisa berdampak untuk menghancurkan instansi maupun perusahaan yang ada, berdasarkan dari pada itu, pimpinan harus bijak dalam mengambil keputusan terkait hal tersebut.

Menurut data yang diterima,
saat ini peredaran gelap Narkotika sudah memasuki semua lini, baik itu Polri, TNI, Kejaksaan, Pengadilan, ASN, dan instansi lainnya.

“Untuk itu saya selaku Kepala BNNK Solok yang bertugas mengawasi Kota Solok, Kabupaten Solok dan Kabupaten Solok Selatan, menghimbau ketegasan para pimpinan daerah masing-masing untuk melakukan deteksi dini melalui cek urine,” pungkasnya.(basa)