KOTA SOLOK (Surya24.com) - Wujud dari kekompakan, sinergi dan kolaborasi Walikota Solok dan Wakil Walikota Solok bersama seluruh stakeholder terkait, Perhelatan iven Rang Solok Baralek Gadang berlangsung sukses. Ini merupakan modal utama kemajuan suatu daerah, layak diapresiasi dan dijadikan sebagai acuan dan motivasi bagi pemerintah daerah lainnya. Meskipun pelaksanaan iven tersebut dibawah naungan Dinas Pariwisata Kota Solok,  namun demikian semangat kebersamaan dan rasa tanggung jawab dari instansi dilingkungan Pemerintah kota Solok, patut diacungkan jempol.

Adapun kebersamaan itu terlihat pasca pelaksanaan iven Rang Solok Baralek Gadang berupa aksi bersih-bersih di  Hamparan Sawah Solok yang dijadikan  lokasi Iven yang mampu menarik ribuan pengunjung, yang dilaksanakan pada Senin, 26 September 2022.

Kegiatan itu diawali dengan apel gabungan yang berlanjut dengan aksi gotong royong, kegiatan ini dipimpin langsung oleh Wakil walikota Solok, Dr.H.Ramadhani Kirana Putra untuk membersihkan lokasi dan kawasan dilaksanakannya iven besar Rang Solok Baralek Gadang.

Kegiatan tersebut juga diikuti oleh Sekda Pemko Solok, Syaiful A, para asisten, kepala OPD dan jajaran, Jajaran PDAM kota Solok, pelaku UMKM, masyarakat, serta pemilik lokasi (sawah) tempat dipusatkannya Iven Rang Solok Baralek Gadang.

Dalam arahannya Wakil walikota Solok menyampaikan, kegiatan ini merupakan  intruksi Walikota Solok H.Zul Elfian Umar. Walikota Solok menghimbau seluruh  kepala OPD serta lembaga lainnya yang ada, untuk melakukan aksi bersih bersih pasca Iven besar itu dilaksanakan,"tuturnya.

Kegiatan Gotong Royong itu melibatkan seluruh instansi di lingkungan Pemkot Solok, berlangsung sejak pagi hingga sore hari, dan berkemungkinan besar, kegiatan akan tetap berlanjut hingga esok harinya, apabila tidak dapat dirampungkan,"terang Wawako.

" Kegiatan ini bukan semata mata tanggung jawab Dinas Pariwisata, melainkan menjadi tanggung jawab kita bersama, karena ini adalah Alek Urang Solok, " jelas Dhani.

Selain itu Wakil Walikota Solok menyampaikan, apapun bentuk kegiatan pemerintah yang melibatkan seluruh elemen masyarakat, harus dijalankan secara bergotong royong, dan ini merupakan tradisi yang telah diwariskan oleh para leluhur yang telah mendahului.

Lebih jauh Wakil Walikota menjelaskan bahwa budaya Gotong royong adalah warisan nenek moyang  yang diwariskan untuk generasi penerus yang  mengandung nilai -nilai positif seperti, kebersamaan, persatuan, rasa memiliki, rela berkorban, dan hidup bersosialisasi, dan telah terimplemtasikan kedalam kehidupan masyarakat kota Solok sampai saat ini,"tutup Ramadhani Kirana Putra.(basa)