PEKANBARU (Surya24.com) - Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Riau, Ahad (12/3/2023) akan kedatangan 27 orang tamu Kepala Sekolah dan guru dari Provinsi Pattani, Jala, Songkhla, Satun dan Naratiwat Thailand yang mengadakan kunjungan dan silaturahmi ke Riau dipimpin Datuk Hasan. 

Kedatangan rombongan Kepala Sekolah dan guru-guru dari rumpun Melayu Thailand ini dibenarkan Ketua Umum DMDI Riau, Datuk Drs.H.Masrul Kasmi melalui Sekretaris, Datuk Drs.Taslim Prawira MA, Sabtu (11/3/2023) di Pekanbaru. 

" Benar, DMDI Riau kedatangan tamu Kepala Sekolah, guru-guru utusan dari lima Provinsi mayoritas rumpun melayu dari Thailand, kunjungan ini dari 12 sampai 16 Maret 2023 ini, " ucap Datuk Drs.H.Taslim Prawira MA didampingi Biro IT, Datuk H.Yan Faisal. 

" Rombongan sudah dalam perjalanan dari Thailand menuju Melaka, kemudian ke Dumai. Ini merupakan kunjungan ketiga setelah Tahun 2021 lalu sebanyak 7 orang, Kedua Oktober sampai Desember 2022 lalu sebanyak 37 guru-guru dan ketiga ini sebanyak 27 orang lagi tamu DMDI Provinsi Riau, " ujar Datuk Drs.Taslim Prawira MA. 

Datuk Drs.Taslim Prawira MA menyebutkan kedatangan Kepala Sekolah dan guru ini untuk study banding dan berkunjung ke beberapa sekolah, Madrasah paforit di Pekanbaru. 

Diantaranya, MIN I Pekanbaru, RA Samara Plus, Darun Nadhah, Mahasiswa Pattani di UIR, Komplek Makam Pendiri Pekanbaru, Sultan Muhammad Ali Abdul Jalil Muazamsyah. 

" Juga dijadwalkan silaturahmi dengan Gubri, Bapak Drs.H Syamsuar Msi, ke Kanwil Kemenag Riau, Diknas Riau, MUI Riau, juga ke Kampar, " ucap Datuk Drs.H
Taslim MA. 

Ketua DMDI Riau, Datuk Drs.Masrul Kasmi terpisah menyebutkan kedatangan saudara-saudara Kepala Sekolah, guru dari Thailand rumpun melayu ini tak terlepas dari daya tarik Provinsi Riau. 

" Mari kita sambut dengan baik, dengan kedatangan rombongan ini melihat dari dekat dan berkunjung ke beberapa sekolah di Pelanbaru. Ini tugas kita semua, termasuk hotel, mensukseskanya " ajak Datuk Masrul Kasmi. 

" Tamu kita ini mengambil Riau untuk study banding karena tak terlepas dengan program destinasi wisata, sistem program ekonomi kerakyatan dan makanan halal program Gubri, Drs.H.Syamsuar Msi, " terang Datuk Drs.H.Masrul Kasmi. (Hy)