INHIL (Surya24.com) - Aktivitas judi online di wilayah Indragiri Hilir kembali bersinar seperti matahari yang terbit di pagi hari. Bersinarnya bisnis haram tersebut sudah banyak meracuni pikiran penduduk setempat. Tak tanggung – tanggung dalam melancarkan aksinya, para pengecer membius masyarakat dengan iming – iming nominal yang lumayan besar jika nomor yang mereka pasang cocok. 

Sudah banyak korban yang terbius dengan ulah para pengecer tersebut, dan harus rela kehilangan hartanya hanya untuk mendapatkan uang dari Togel. 

Kondisi semacam itu banyak membutuhkan keseriusan dan tindakan tegas Aparat penegak hukum, untuk meminimalisir penyakit masyarakat. 

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun di lapangan, lokasi judi togel tersebar di beberapa titik yang ada di kabupaten Indragiri Hilir malah sampai merambat ke kecamatan. 

Dari berbagai sumber yang dapat di percaya menyebutkan bahwa bandar togel di Inhil koordinator lapangannya inisial N Dan P yang belum tersentuh hukum dan banyak kaki-kaki nya bersebar diwilayah Tembilahan Kota dan Tembilahan Hulu. 

Praktek judi haram tebak angka alias togel online selain bisa merusak moral dan perekonomian masyarakat, ketergantungan judi bisa memicu terjadinya tindak kriminalitas seperti maling, jauh dari tempat ibadah, pertengkaran rumah tangga akibat suami hanya mau beli togel sehingga uang buat kebutuhan tiap hari habis terpakai buat pasangan togel. 

Saat ditemui awak medi, salah satu warga enggan nama nya disebut, meminta Aparat Kepolisian menindak tegas jaringan togel di Inhil yang sudah beberapa bulan menghilang namun kini hadir kembali. 

"Kami berharap Polres Inhil yang masuk dalam wilayah hukum Polda Riau ini dapat segera menyelesaikan masalah judi Togel online di Tembilahan agar generasi muda penerus bangsa tidak tergiur dengan permainan tebak angka tersebut", ujar salah satu warga (17 Mei-2023) 

Setelah awak media menghubungi Kasat Reskrim Kapolres Inhil Amru Abdullah melalui via WA Jumat, 18 Mei 2023 malam, menanyakan menyangkut peredaran 303 Togel Onlen di Inhil, Kasat mengatakan siap untuk melakukan Penyelidikan.(mul)