TITEN: Mobil Listrik Buatan Jember yang Mengejar Inovasi Berkelanjutan Berikut Daftar Mobil Terbaru di Ajang GIIAS 2023

dok net

JAKARTA (SURYA24.COM)- Perkembangan teknologi mobil listrik telah menjadi sorotan global dalam beberapa tahun terakhir. Tren ini adalah hasil dari peningkatan kesadaran akan dampak negatif dari kendaraan bermesin bakar internal terhadap lingkungan dan juga upaya untuk mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil yang semakin langka. Salah satu contoh nyata dari inovasi ini adalah TITEN, mobil listrik buatan Jember yang sedang menarik perhatian banyak orang.

TITEN: Asal Usul dan Inovasi

ITEN, singkatan dari "Teknologi Indonesia Terbarukan Elektrik Nasional," adalah produk unggulan dalam bidang mobil listrik yang lahir dari semangat inovasi dan berkelanjutan. Mobil ini merupakan hasil kolaborasi antara berbagai pihak di Jember, Jawa Timur, yang ingin berkontribusi dalam mengurangi jejak karbon dan mendorong perkembangan teknologi dalam negeri.

Salah satu aspek penting dari TITEN adalah penggunaan teknologi ramah lingkungan. Dibangun dengan baterai yang dapat diisi ulang dan motor listrik, mobil ini tidak menghasilkan emisi gas buang yang merugikan udara dan lingkungan. Selain itu, bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan mobil ini juga mendapat perhatian khusus untuk memastikan dampaknya terhadap lingkungan minimal.

Keunggulan dan Ciri Khas TITEN

  Kinerja Ramah Lingkungan: TITEN tidak hanya mengurangi polusi udara, tetapi juga mengurangi kebisingan yang dihasilkan oleh mesin konvensional. Ini memiliki dampak positif pada kualitas udara dan kehidupan kota.

Jarak Tempuh yang Layak: Dengan peningkatan teknologi baterai, mobil listrik semakin mampu menempuh jarak yang lebih jauh dengan sekali pengisian daya. TITEN juga dirancang dengan mempertimbangkan kebutuhan mobilitas jarak jauh tanpa khawatir tentang kehabisan daya.

Desain Inovatif: TITEN tidak hanya unggul dari segi teknologi, tetapi juga desainnya. Desain modern dan futuristik memberikan nuansa yang menarik dan menyegarkan di tengah lalu lintas perkotaan.

    Dukungan Pemerintah dan Masyarakat: Pemerintah daerah Jember dan masyarakat setempat telah memberikan dukungan positif terhadap pengembangan TITEN. Ini adalah contoh kolaborasi antara sektor swasta, pemerintah, dan masyarakat dalam mendorong inovasi berkelanjutan.

Tantangan dan Harapan

Meskipun TITEN menjanjikan dampak positif, tetap ada beberapa tantangan yang perlu diatasi. Salah satunya adalah masalah infrastruktur pengisian daya. Dibutuhkan jaringan pengisian daya yang luas dan mudah diakses agar penggunaan mobil listrik menjadi lebih praktis.

Harapan ke depannya adalah agar TITEN menjadi contoh inspiratif bagi daerah lain di Indonesia dan bahkan di luar negeri. Dengan semakin banyaknya produsen mobil yang berinvestasi dalam teknologi ramah lingkungan, diharapkan bumi ini dapat menjadi tempat yang lebih baik untuk generasi mendatang.

Bahasa Jawa

Mengutip sindonews.com, TITEN, mobil listrik karya mahasiswa Fakultas Teknik (FT) Universitas Jember diperkenalkan ke publik. Fiturnya sangat hemat energi dan ramah untuk warga perkotaan. TITEN diambil dari bahasa Jawa yaitu dari kata niteni yang berarti memperhatikan, menyimak atau mengamati. Kata niteni juga menyiratkan ketelatenenan, ketelitian dan ketekunan Keunggulan mobil listrik TITEN cukup diakui. Lantaran meraih juara ketiga dalam ajang Shell Eco Marathon Asia Pasific and Middle East 2023 di sirkuit internasional Mandalika pada 4-9 Juli 2023 lalu pada kategori urban concept battery electric. 

“Dari 14 mobil yang turun di kategori itu hanya separuh yang lolos dari tahapan technical inspection. Jadi berhasil membangun mobil saja belum jaminan bisa bertanding. Alhamdulillah salah satu mobil yang lolos adalah TITEN. Ketujuh mobil ini yang kemudian bertanding di lintasan Sirkuit Internasional Mandalika,” kata Manajer Tim TITEN FT Universitas Jember Albartsany Hasan di Kampus Tegalboto (9/8/2023).

Kategori perlombaan tadi memang menjadi ajang kompetisi desain kendaraan listrik yang hemat energi sesuai dengan kebutuhan riil transportasi di daerah perkotaan. Spesifikasinya, yaitu mobil yang memiliki roda empat, rem, lampu, semua bekerja dengan baik termasuk wiper. 

“Selanjutnya setiap mobil berlomba menempuh jarak terjauh dengan sekali cas atau isi baterai berkapasitas 1 kilo watt hour atau 1 kWh saja. TITEN yang sekali charging memerlukan waktu tiga jam berhasil menembus jarak 115 kilometer," kata Albertsany. Sementara, juara pertama diraih tim Universitas Brawijaya dengan torehan jarak 183 kilometer yang disusul tim Universitas Indonesia yang menempuh jarak 172 kilometer. Salah satu keberhasilan TITEN meraih podium ketiga tidak lepas dari upaya mereduksi bobot mobil sehingga konsumsi energi menjadi lebih irit. 

Di antaranya dengan pemilihan frame material alumunium dan badan mobil dari serat karbon tanpa melupakan unsur kekuatan dari kendaraan. Langkah ini telah meningkatkan efisiensi mobil TITEN hingga sebesar 27 persen. 

“Tentu saja kami tidak lantas berpuas hati, sebab masih banyak celah pengembangan. Kami akan terus melakukan riset dan perancangan lanjutan untuk meningkatkan performa TITEN," ujar Albertsany.

Mobil Terbaru 

Mengutip sindonews.com, pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 akan dibuka secara resmi, Kamis 10 Agustus 2023 di ICE BSD City, Tangerang. Pameran yang akan berlangsung hingga 20 Agustus 2023 tersebut akan disemarakkan 49 merek kendaraan. “GIIAS 2023 kali ini akan tampil berbeda dan lebih menarik, karena akan ada beberapa model mobil listrik yang hadir. Dan juga, ada dua model dengan status world premiere,” kata Yohannes Nangoi, Ketua Umum Gaikindo, di Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu. 

Dari 49 merek kendaraan yang akan meramaikan GIIAS 2023 , terdiri dari 29 merek kendaraan penumpang, 5 merek komersial, dan 15 merek roda dua, serta 3 perusahaan keroseri. Berikut daftar mobil-mobil terbaru yang akan meluncur di GIIAS 2023. 

1.Toyota Alphard 

Toyota akan membawa Alphard versi terbaru dengan sejumlah perubahan. Mobil MPV premium ini sebelumnya sudah meluncur di Jepang dan diyakini akan dibawa ke Tanah Air. 

2. Kia EV9 

Kia memastikan bakal menghadirkan satu produk terbaru mereka di Indonesia. Mobil itu diyakini Kia EV9, mobil listrik yang dibekali dengan teknologi canggih. 

3. Chery Omoda 5 EV 

Chery akan menghadirkan tiga line up terbarunya di GIIAS 2023, di mana dua diantaranya merupakan produk baru dengan salah satunya merupakan Battery Electric Vehicle (BEV), yakni Omoda 5 EV. 

4. Honda CR-V Hybrid 

Di GIIAS 2023, Honda akan menampilkan 5 mobil spesial berbasis elektrifikasi, di mana salah satunya akan hadir pertama kali di Indonesia. Honda CR-V Hybrid yang sebelumnya mejeng di GIIAS 2022 juga diyakini bakal diluncurkan secara resmi. 

5. Lexus

 LM Lexus akan memamerkan seluruh teknologi elektrifikasi yang tersedia saat ini di Indonesia. Marketing Planning & Communication Head Lexus Indonesia Rivan Satria Hafas mengatakan Lexus masih konsisten membawa tema elektrifikasi pada GIIAS 2023.

 “Lexus tidak pernah absen untuk meluncurkan satu mobil terbaru. Tahun ini, kita akan meluncurkan produk terbaru di GIIS 2023, berbasis elektrifikasi,” kata Rivan. 

6. Mercedes-Benz EQS SUV 

Mercedes-Benz kembali meramaikan GIIAS 2023 setelah absen beberapa edisi. Produsen asal Jerman itu akan meluncurkan produk terbaru berbasis elektrik pada salah satu perhelatan otomotif terbesar di Indonesia itu. 

“EQS SUV kita launching, ini bukan model GLB yang dijadikan listrik tapi pure dari zero scratch. Ada satu model lagi yakni EQS Edition One, dengan desain sedikit facelift dan jumlahnya terbatas,” ujar Alfine Alfansha, Departmement Manager & Public Relations PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI).

 7. MG Morris Garage 

(MG) semakin serius dalam persaingan ketat industri otomotif Indonesia dengan meluncurkan model anyar pada GIIAS 2023. Setelah sukses dengan MG4 EV, kali ini mereka akan kembali memperkenalkan lini elektrifikasi sebagai pilihan bagi konsumen Tanah Air. 

8. Mitsubishi The New SUV 

Mitsubishi akan meluncurkan The New SUV di GIIAS 2023 dengan status world premiere. Ini merupakan versi produksi massal dari Mitsubishi XFC Concept. Tampang calon SUV baru Mitsubishi ini sudah terungkap beberapa waktu lalu dan memiliki kemiripan sebesar 80 persen dari model konsepnya. 

9. Neta 

Sebagai pendatang baru, Neta memberanikan diri tampil di ajang GIIAS 2023. Neta akan menampilkan lima hingga enam produk yang dipastikan seluruhnya adalah mobil listrik berbasis baterai. 

10. Subaru Legacy Outback

 Pada GIIAS 2023, Subaru akan memajang 11 mobil dan akan memperkenalkan satu mobil baru. Ismail Ashlan, Marketing Communication Subaru Indonesia mengungkapkan mobil baru tersebut berjenis SUV dan memiliki dimensi besar. 

11. Nissan Serena e-Power 

Nissan akan membawa amunisi terbarunya, yakni Serena e-Power. Namun, belum diketahui apakah mobil ini akan langsung dijual di Indonesia atau hanya diperkenalkan saja. 

12. Maxus Mifa 9 

Ini merupakan mobil listrik jenis MPV yang akan menjadi penantang Toyota Alphard yang sudah mendominasi segmen premium MPV di Indonesia. Mobil ini akan diluncurkan oleh PT Indomobil Wahana Trada yang merupakan anak perusahaan Indomobil Group. 

13. Hyundai Stargazer X

 PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) bakal meluncurkan mobil baru di GIIAS 2023, yakni Hyundai Stargazer X. Itu adalah mobil SUV crossover yang akan menjadi lawan dari Mitsubishi Xpander Cross dan Suzuki XL7. 

14. Great Wall Motor (GWM) 

Perusahaan asal China ini juga akan membawa beberapa brand ke GIIAS 2023 dan langsung akan menjualnya di Indonesia.

Kesimpulan

TITEN adalah contoh nyata bagaimana inovasi lokal dapat memberikan dampak positif yang signifikan dalam menghadapi tantangan lingkungan dan energi. Sebagai mobil listrik buatan Jember, TITEN tidak hanya mewakili kemajuan teknologi, tetapi juga semangat untuk menciptakan solusi berkelanjutan guna.***

Sebagian artikel menggunakan AI