ADVERTORIAL DINAS KESEHATAN DUMAI

Lawan DBD Dimulai Dari Lingkungan Rumah Sendiri

DUMAI (Surya24.com) - Dimusim penghujan seperti saat ini, Deman Berdarah Dengue (DBD) menjadi perhatian serius khususnya bagi masyarakat terlebih lagi Dinas Kesehatan Dumai. Kepala Dinas Kesehatan Kota Dumai, H Paisal SKM MARS didampingi Kabid P2P, Nurbaiti SKM mengungkapkan, terhitung sejak Januari hingga November 2019 ini, telah ada sebanyak 330 kasus positif DBD.

''Tentunya ini menjadi perhatian serius bagi kita semua, karena 330 kasus ini merupakan data keseluruhan dari tujuh kecamatan yang ada di Kota Dumai,''ujarnya. Menurut Paisal, penanganan DBD ini tidak serta merta menjadi tanggung jawab pemerintah namun merupakan tanggung jawab bersama. Masyarakat diminta untuk membiasakan gotong royong membersihkan lingkungan, dimulai dari lingkungan rumah sendiri, perkantoran, sekolah, baik di dalam maupun di luar.

 "Tanpa ada peran serta masyarakat sulit bagi kita untuk terbebaskan dari DBD ini," tegas Paisal. Fogging atau pengasapan menggunakan pestisida murni bukan solusi yang tepat untuk mencegah penyebaran penyakit demam berdarah dengue (DBD) karena hanya efektif membunuh nyamuk dewasa, tidak jentiknya.

"Nyamuk dewasa mati, tetapi jentiknya tidak. Dalam waktu singkat, jentik itu jadi nyamuk dewasa dan berkembang biak lagi. Karena itu fogging bukan solusi," jelas Paisal. Solusi terbaik menurutnya adalah rutin membersihkan lingkungan tempat tinggal dari genangan air yang bisa menjadi sarang nyamuk.

Kesadaran membersihkan lingkungan itu harus dimulai dari rumah tangga seperti dengan rutin membersihkan halaman perkarangan rumah dan bak air. Untuk mencegah penyakit DBD ada beberapa hal yang harus dilakukan yakni melalui Gerakan  "3M Plus" yaitu Menutup tempat penampungan air, Menguras tempat penampungan air dan Mengubur objek-objek yang mendukung siklus hidup nyamuk.

Selain itu gerakan plus atau tambahan yang dapat kita lakukan diantaranya dengan menabur bubuk Larvasida pada tempat penampungan air yang sulit dibersihkan, menggunakan lotion anti nyamuk, memelihara ikan pemangsa jentik, dan menanam tanaman pengusir nyamuk. "Hindari juga kebiasaan menggantungkan pakaian di dalam rumah karena itu bisa menjadi tempat nyamuk bersembunyi,''ungkapnya lagi. (Adv Dinas Kesehatan Dumai)