Berikut Ini Temuan Pak Polisi dalam Kasus Sejoli Tewas di Hotel Ciputat

Ilustrasi. Sepasang kekasih ditemukan meninggal dunia di dalam kamar hotel di Ciputat, Tangerang Selatan ( Dok: iStockphoto/theevening)

JAKARTA (SURYA24.COM) - Pasangan kekasih bernama Reynaldi Agustinus dan Tri Putri Napitupulu ditemukan meninggal dunia di sebuah hotel di Ciputat, Tangerang Selatan pada Selasa (3/1).

Polda Metro Jaya belum bisa memastikan keduanya meninggal dunia akibat bunuh diri bersama atau tidak.

Dikutip dari cnnindonesia.com, berikut temuan polisi sejauh ini mengenai kematian sepasang kekasih tersebut.

Saling menggenggam tangan

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Zulpan menyebut jasad kedua korban dalam kondisi menggunakan pakaian lengkap di atas tempat tidur di dalam kamar sebuah hotel.

Pasangan kekasih itu ditemukan dalam posisi saling mengenggam tangan satu sama lain.

“(Posisinya) saling genggam tangan," ucap dia.

 

Ditemukan House Keeping

Jasad kedua korban pertama kali ditemukan oleh saksi yang bertugas sebagai house keeping. Saat itu, saksi berniat untuk membersihkan kamar yang dihuni keduanya sekitar pukul 12.00 WIB.

Namun, saat saksi mengetuk pintu kamar, tak kunjung mendapat respon. Akhirnya, saksi bersama rekannya pun membuka pintu kamar menggunakan kunci cadangan.

"Dan pada saat dibuka oleh kedua saksi melihat sepasang mayat berada di atas tempat tidur," kata Zulpan dalam keterangannya, Kamis (5/1).

Tidak ada tanda kekerasan

Usai penemuan, kata Zulpan, Polda Metro Jaya langsung melakukan pemeriksaan terhadap jasad kedua korban. Hasilnya, tidak ditemukan tanda kekerasan.

"Sementara tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban," ujarnya.

Kendati demikian, Polda Metro Jaya belum bisa memastikan penyebab kematian korban. Sebab, penyelidikan masih berlangsung.

Surat untuk keluarga

Polisi turut menemukan sejumlah barang bukti di lokasi kejadian. Salah satunya adalah bungkus diduga berisi potas.

 

Selain itu, polisi juga menemukan dua pucuk surat yang ditujukan untuk masing-masing keluarga korban. Namun, polisi belum membeberkan isi surat yang dimaksud.***