Sopir dan Penumpang Bugil di Mobil Dinas DPRD Jambi Sama-sama Masih SMA: Ini Hasil Tes Urine Anak Staf DPRD yang Bawa Mobil

Mobil pelat merah yang kecelakaan di Jambi. (Dok: Istimewa/detik.com)

JAMKARTA (SURYA24.COM) - Mobil dinas DPRD Jambi mengalami kecelakaan saat dikemudikan seorang pelajar SMA yang merupakan anak staf DPRD. Selain itu, ada penumpang tanpa busana dalam mobil itu yang sama-sama pelajar SMA.

"Kecelakaan itu terjadi berawal saat mobil sedan yang datang dari arah Bandara Lama Kota Jambi menuju Simpang Adipura dengan kecepatan tinggi. Kemudian, sopir mobil sedan hilang kendali dan menabrak tiang reklame di median jalan. Pengemudi dan penumpang mobil sedan Camry itu masih pelajar," kata Kapolsek Jambi Selatan AKP Suhendry, dilansir detikSumut, Kamis (2/1/2023).

"Ada dua orang di dalam mobil. Pengemudi dan penumpang masih pelajar SMA," sambungnya.

Seorang saksi bernama Simatupang mengatakan ada penumpang wanita dalam kondisi tanpa busana di mobil itu. Dia mengatakan sarungnya juga sempat diminta untuk menutupi wanita itu yang akan dibawa ke rumah sakit.

"Iya, nggak ada pakai baju sama celana, bahkan sarung saya mau diambil buat nutupin untuk masuk ke rumah sakit," katanya.

Polisi mengaku berfokus mengusut kasus kecelakaan. Sopir dan penumpang mobil itu masih dirawat di rumah sakit.

"Belum kita mintai keterangan. Dua-duanya masih di rumah sakit. Tunggu agak enakan, karena mungkin masih trauma, kan anak-anak, masih pelajar," ujarnya.

Hasil Tes Urine

Seperti diketahui sebuah mobil berpelat nomor dinas milik Sekretariat DPRD Provinsi Jambi, yang dikemudikan oleh seorang pelajar bersama pasangannya, mengalami kecelakaan tunggal di depan RS Siloam Jambi. Keduanya telah dites urine.

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Namun, pengendara mobil dinas dewan, yang merupakan pelajar kelas 3 SMA negeri di Kota Jambi, mengalami luka, sedangkan pasangannya mengalami luka patah kaki akibat kecelakaan itu.

 

"Dalam mobil itu memang benar ada teman wanitanya, sama-sama masih berstatus pelajar SMA, dan setelah diperiksa urinenya negatif atau mereka berdua tidak terbukti mengonsumsi narkoba," kata Eko Wahyudi seperti dilansir Antara, Jumat (3/2/2023).

Selain hasil tes urine keduanya yang negatif, petugas di lapangan menyimpulkan keduanya tidak dalam pengaruh minuman beralkohol.

Tim Satlantas Polresta Jambi juga menyelidiki kecelakaan mobil Toyota Camry berpelat nomor merah itu dengan memeriksa rekaman kamera pengawas (CCTV) di sekitar lokasi.

"Petugas kami sedang bekerja memeriksa di lapangan, dari saksi, rekaman CCTV, dan pengendara mobil yang menabrak tiang papan reklame di depan RS Siloam, Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi," kata Eko Wahyudi.

Saat ini, penyidik Satlantas Polresta Jambi belum dapat meminta keterangan dari keduanya karena masih dalam perawatan dan kondisi trauma.

"Kalau kita mau minta keterangan anak di bawah umur, harus didampingi; dan kondisi mereka masih trauma. Untuk pengemudi mengalami memar, tetapi untuk teman wanitanya patah kaki dan masih dalam perawatan," ujar Eko.

Petugas Satlantas Polresta Jambi pun masih di lapangan untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut, termasuk melihat rekaman CCTV. Polisi akan menyampaikan hasil penyelidikan jika dirasa sudah cukup dan lengkap.

Kasus kecelakaan lalu lintas itu cukup menarik perhatian warga setempat dan rekaman video mobil berpelat merah kecelakaan itu ramai dibicarakan di media sosial.***