Klaim Bukan Idenya Jokowi Kelabakan Belum Ada Gedung di IKN: Soal Pembangunan 8 Stadion DPR akan Panggil Menpora dan Erick Thohir

(Dok:rmol.id)

JAKARTA (SURYA24.COM) JAKARTA -Kunjungan Presiden Joko Widodo ke lokasi pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur, bahkan sampai menginap 3 hari sejak Rabu (22/2) hingga Jumat (24/2), mengundang beragam persepsi.

    Pasalnya, kepala pemerintahan itu pernah menargetkan, awal 2023 sudah ada gedung pemerintahan yang terbangun, khususnya istana kepresidenan. Tetapi, kenyataannya tidak sesuai dengan harapannya.

    Menyikapi itu, pengamat kebijakan publik dari Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie, berpendapat, publik tentu bertanya-tanya maksud kedatangan Jokowi ke lokasi pembangunan IKN, bahkan sampai menginap 3 hari.

   Selain itu juga ada pernyataan mengejutkan dari Jokowi, bahwa pembangunan IKN di Kalimantan Timur tidak lahir dari gagasannya.

    “Memang Jokowi mulai kelabakan. Dia menyebut bukan ide dia program ini (pembangunan IKN),” jelas Jerry kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (25/2).

    Direktur P3S itu menduga, target Jokowi tidak kesampaian di Januari 2023, karena dia berharap sudah berdiri gedung-gedung vital di IKN. Itu merupakan salah satu alasan presiden menyatakan pembangunan IKN bukan idenya.

    “Saya pikir agak mustahil pembangunan selesai Januari 2024. Menurut saya ini butuh waktu bertahun-tahun, atau paling pendek (short time) lima tahun,” kata Jerry. 

Panggil Menpora dan Erick Thohir

  Klaim pembangunan delapan stadion besar yang dihibahkan FIFA untuk Indonesia yang akan dibangun di Ibukota Negara (IKN) baru, Kalimantan Timur, belum sampai di meja Komisi X.

  Hal itu disampaikan oleh Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda ketika dikonfirmasi Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (26/2).

    Legislator dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menuturkan bahwa pihaknya belum mendapatkan informasi resmi dari pemerintah mengenai rencana pembangunan 8 stadion besar dari FIFA untuk dibangun di IKN tersebut.

  “Belum. Kita belum dapat informasi,” kata Huda.

    Pihaknya menambahkan akan memanggil Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Zainuddin Amali serta Ketua Umum PSSI Erick Thohir untuk mengkonfirmasi kabar tersebut.

  “Kita akan memanggil  dan bertanya kepada Menpora dan ketua PSSI terkait dengan kabar kemungkinan hibah atau bantuan FIFA itu,” tutupnya.

  Saat bertandang ke lokasi IKN, Presiden Joko Widodo mengungkapkan bahwa di lokasi IKN akan dibangun delapan stadion berstandar internasional. Pembangunan itu ditargetkan selesai dalam satu tahun.

    Terkait dengan pembiayaan, Jokowi mengklaim akan ditanggung oleh federasi sepak bola dunia atau FIFA.***