Tidak Melapor ke RT Setempat, Warga Purnama Hentikan Pembangunan RS Awal Bros

DUMAI (Surya24.com) - Pemuda Kelurahan Purnama Kecamatan Dumai Barat melakukan penyetopan atau penghentian sementara salah satu aktivitas pembangunan di daerah tersebut.

Pada Jum'at siang (5/11/2021) pemuda purnama didampingi Pengurus Karang Taruna mendatangi lokasi pembangunan yang kabarnya disitu akan di bangun Rumah Sakit Awal Bros tepatnya di Jalan Dr Wahiddin simpang Melayu, Kelurahan Purnama Kecamatan Dumai Barat.

Para pemuda itu merasa kecewa dan sudah tidak dihargai oleh pihak pengusaha yang mendirikan bangunan tersebut. Selain itu, tidak melibatkan pemuda setempat sama sekali dalam bekerja disana.

Melihat ada aktivitas di lokasi pembangunan itu beberapa orang yang sedang melakukan pekerjaan bukan orang sekitar. Pemuda setempat didampingi Karang Taruna Purnama menghentikan sementara aktivitas mereka dengan damai untuk bermusyawarah membahas bagaimana pemuda disana bisa ikut bekerja juga yang mana tidak jauh dari rumah mereka. Namun pengurus pembangunan tersebut yang telah membawa orang dari daerah luar itu ditunggu-tunggu tidak datang.

Menurut Ketua Karang Taruna Purnama, Abu Kasim mengatakan, bahwa sebelumnya pihak pengusaha dan Karang Taruna sudah pernah bertemu. Mereka sepakat akan ada pemuda Purnama di berikan peluang untuk bekerja jika akan di mulai proses pembangunan disana, namun ternyata hal itu adalah janji saja.

" Kita sudah pernah ketemu dengan pihak pengusaha pembangunan ini pada waktu sebelumnya di lokasi pembangunan ini. Saat itu juga ada pak Lurah Purnama, pak RT dan pihak Kecamatan juga ada saat peninjauan lokasi pembangunan ini. Saya sudah sampaikan kepada mereka bahwa pemuda kita di Purnama ini tolonglah di perhatikan untuk dilibatkan dalam bekerja." ungkap Ketua Karang Taruna Purnama itu.

Selain pemuda Purnama, Ketua Karang Taruna yang hadir untuk menghentikan aktivitas pembangunan disana kepada beberapa pekerja sebagai aksi damai mereka. Selain itu beberapa RT dari kelurahan Purnama dan beberapa tokoh masyarakat juga mendatangi lokasi tersebut. Sejumlah orang kabarnya mereka datangkan dari daerah jawa untuk bekerja dalam pembangunan itu oleh si pengurus proyek tersebut. Mereka juga tanpa melapor ke RT padahal sudah tinggal disana beberapa hari.

Sepertinya pengusaha baik pun penanggung jawab proyek tersebut seolah kurang menghargai, RT, perangkat Pemerintah daerah seperti Lurah dan Camat. Sejumlah orang dari daerah jawa untuk bekerja disana selain tanpa pemberitahuan juga tidak ada dengan surat lengkap di masa pandemi covid-19 dan surat dari Dinas Tenaga Kerja Kota Dumai.

Terkait hal ini, media belum mendapatkan konfirmasi kepada pihak Awal Bros dan juga pihak yang bertanggung jawab dalam pembangunan proyek tersebut.(Zul)