Dua Korban Kapal Karam Diperairan Sinaboi Sudah Ditemukan

ROHIL (Surya24.com) - Akhirnya pencarian terhadap 2 ABK kapal ikan yang karam di perairan Sungai Nyamok Sinaboi Rohil, Sabtu (5/3/2022) akhirnya Senin (7/3/2023) ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.

Jasad Irham (46) dan Muhaisin (43) warga Raja Bejamu Sinaboi Rohil ditemukan di perairan Sinaboi oleh tim pencari dan nelayan setempat. Dengan ditemukannya jasad Irham (46) dan Muhaisin (43) pencarian dihentikan karena  Minggu (6/3/2022) pagi kemaren telah ditemukan jasad Nikmat Goltum (65) tersangkut di jaring nelayan di sekitar TKP.

Musibah kecelakaan laut yang dialami nelayan Raja Bejamu ini akibat diterpa angin kencang dan gelombang laut. Awalnya 4 nelayan usai bekerja bertukar kapal dan siap untuk kembali ke darat, namun naas tiba-tiba di hempas gelombang dan angin kencang menyebabkan kapal kayu tersebut terbalik.

Beruntung Atan (60) salah seorang ABK berhasil menyelamatkan diri, namun naas Irham (46), Muhaisin (43) dan Nikmat Goltum (65) hanyut terseret arus dan gelombang laut. Mendapat khabar duka nelayan Kepenghuluan Raja Bejamu dan pihak terkait turut mencari korban naas tersebut.

" Saat akan kembali dari tiang bubu milik Acai, musibah itupun terjadi, mendapat informasi dari nelayan, " ucap Masfar Penghulu Raja Bejamu, Senin (7/3/2022). " Alhamdulillah, hari Minggu (6/3/2022) sudah ditemukan jasad Nikmat Goltum (65) tersangkut di jaring. Senin (7/3/2022) ini ditemukan pula jasad Irham (46), Nuhaisin (43) warga Raja Bejamu di perairan Sinaboi, " ujar Musfar.

Disebutkan Musfar dengan ditemukannya jasad Irham (46), Muhaisin (43) pencarian dihentikan sebab 3 ABK yang hilang telah ditemukan. "Jasad Irham dan Muhaisin di evakuasi dari laut dan dibawa ke rumah duka, " aku Musfar.

Penghulu Raja Bejamu Rohil ini berterima kasih kepada nelayan tempatan atas partisipasi mencari 3 ABK kapal ikan yang karam saat beraktifitas di laut tersebut.

" Saya atas nama pemerintah desa  mengucapkan terima kasih dan syukur telah ditemukannya ketiga ABK yang mengalami kecelakaan laut tersebut, walau kondisinya sudah meninggal dunia. Ini semua berkat kerja keras semua pihak yang ikut terlibat berpartisipasi melakukan pencarian, " ungkap Penghulu Raja Bejamu ini.

Informasi di rangkum di lapangan kedua jasad nelayan desa Raja Bejamu ini menurut rencana di makamkan di TPU Muslim Raja Bejamu.(sultan)