Duh! Diduga Sudah Bosan Dibayar dengan Hubungan Badan, Ibu di Pekanbaru Ini 'Serahkan' Anak Tiri kepada Pekerja Koperasi Harian untuk Bayar Hutang

Pelaku PB diperiksa polisi setelah menyetubuhi anak di bawah umur di Pekanbaru. (Dok: Istimewa/detik.com)

JAKARTA SURYA24.COM) - Polisi mengungkap fakta baru kasus ibu tiri yang 'menyerahkan' anak tirinya kepada pekerja koperasi harian untuk membayar utang senilai Rp 300 ribu. Selama ini ibu korban sudah sering meminjam uang dan membayar utang dengan hubungan badan.

Kapolsek Bukit Raya AKP Syafnil mengaku ibu korban, M (37) selama ini sudah sering pinjam uang. Namun utang dibayar dengan berhubungan badan.

"Selama ini M sering pinjam (uang). Jadi dia pinjam enggak pernah dia bayar pakai duit, dibayar pakai tubuhnya, sudah sering dipakai (diajak bersetubuh) oleh si pelaku," kata Syafnil, Selasa (13/12/2022).

Mengutip detik.com, karena berulang kali utang bayar utang dengan berhubungan badan, pelaku PB (21) mulai menolak. Sejak ditolak itulah M menyuruh anaknya pinjam uang.

"Masalahnya ini tersangka tidak mau lagi (berhubungan badan dengan M), mungkin sudah bosan atau apa kan. Jadi disuruhnya anaknya ini minjam, anaknya disuruh ditiduri 'anggaplah itu bayarannya'," kata Kapolsek.

Sementara hasil pemeriksaan, perbuatan tersebut diduga sudah berulang kali terjadi. Hanya saja pelaku adalah orang yang berbeda.

"Dugaan ada tersangka lain, karena kalau informasi ada yang lain dan anaknya ini disodorkan. Cuma kalau sama tersangka yang diamankan baru pertama kali. Kalau mamaknya sudah sering," kata Kapolsek.

Sebelumnya pemuda berinisial PB (21) ditangkap usai meniduri anak di bawah umur yang 'diserahkan' ibu tirinya untuk membayar utang Rp 300 ribu.

Warga yang curiga lalu menggerebek rumah korban dan menangkap PB yang sedang bersembunyi di lemari pakaian. Pelaku lalu dibawa ke Polsek Bukit Raya. Sementara ibu tiri korban berhasil kabur.***