JAKARTA (SURYA24.COM) - Biarawati Mary Elizabeth dan biarawan Robert mendedikasikan hidupnya untuk tuhan. Keduanya hidup monastik atau meninggalkan duniawi, namun bunga cinta menyelimuti keduanya.

Mary dan Robert bertemu pada 2015 saat ada acara gereja. Mary terkesima dengan khotbah yang diberikan Robert. Dan setelah itu tanpa sengaja kedua lengan mereka bersentuhan, dan di situ mulai keduanya jatuh cinta.

"Aku hanya merasa chemistry di sana, sesuatu yang membuatku malu. Dan aku berpikir, ya tuhan, apakah dia punya perasaan yang sama. Dan merasa kikuk," ungkap Mary yang menceritakan kisah cintanya di BBC Radio.

Dikutip dari detik.com, ternyata Robert juga memiliki perasaan yang sama. Dengan keberaniannya, dia mengirimkan Mary pesan di secarik kertas dan menuliskan bahwa apakah dia mau meninggalkan gereja dan menikah dengannya.

Tentu saja itu mengejutkan buat Mary karena hidupnya telah mengabdi untuk tuhan selama 30 tahun.

"Aku tidak tahu dengan perasaan ini, ini seperti jatuh cinta. Jadi aku menjadi tegang, dan aku merasa ada yang perubahan di diriku dan itu membuatku takut," ungkap Mary.

Mary bingung dengan perasaannya tersebut. Menjalani kehidupan religius selama bertahun-tahun membuat Mary merasa berdosa dengan perasaannya ini. Sampai ia ingin bunuh diri.

Setelah tujuh tahun berusaha menampik perasaannya untuk Robert, Mary akhirnya menyerah. Di 2022, Mary akhirnya dinikahi Robert di usia 50 tahun.

"Tiba-tiba aku perasaanku begitu kuat untuk Robert, tapi aku tahu bahwa ada keyakinan lain yang harus aku pegang. DAn aku tidak merasa berbeda tentang tuhan, itulah yang membuatku yakin," ucap Mary.***