Anggota DPRD Kota Solok, Andi Mardianto ST Gelar Reses Masa Sidang ke III

 

KOTA SOLOK (Surya24.Com) - Bertempat dikelurahan IX Korong, Kecamatan Lubuk Sikarah, Jum'at malam, 25 November 2022, dilaksanakan reses anggota DPRD kota Solok, Andi Mardianto.ST. Reses masa sidang ke III itu, dihadiri oleh para tokoh masyarakat, tokok pemuda, para kaum ibu, dan pejabat kelurahan.

Politisi partai Golkar itu menyebutkan, ia akan selalu memperjuangkan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat melalui lembaga yang ditempatinya, dikatakannya, itu menjadi kewajiban sebagai penerima amanah masyarakat.

Masa reses, tambah Andi Mardianto, merupakan masa penting yang sejatinya secara fungsional menjadi sebuah media untuk menjaring aspirasi masyarakat dan kemudian disalurkan.

"Tujuan kita berkumpul, adalah untuk mengetahui apa yang dibutuhkan masyarakat terkait pembangunan, dan saya harap semua yang ada tidak sungkan untuk menyampaikannya " papar anggota DPRD itu.

Mengawali pertanyaan, saran dan keluhan pada malam itu, disampaikan oleh Yuni Isma, salah seorang ibu rumah tangga. Dalam hal tersebut Yuni Isma mengeluhkan program PKH oleh dinas Sosial Pemko Solok. Menurut Yuni Isma, saudara laki.lakinya telah lama mengusulkan sebagai penerima manfaat, namun sampai sekarang tak kunjung didapatkan.

Selanjutnya keluhan disampaikan oleh ketua RT, Andi. Dikatakannya, salah satu rumah warga, akhir akhir ini digenangi air karena ada pekerjaan atau proyek pemerintah yang sedang dilaksanakan, dalam hal itu ada menanyakan apa tindakan yang harus diambil.

Ketua RT itu juga menyampaikan, bahwasanya ia telah meminta melalui surat resmi kepada lurah setempat untuk menebang beberapa pobon besar ditepi jalan, namun sampai sekarang surat itu belum ditanggapi.

Rido, ketua Karang Taruna kelurahan setempat mengaku telah lama mengusulkan pengadaan lampu jalan untuk penerangan dibeberapa titik tertentu, namun sampai sekarang permintaannya itu masih belum terpenuhi.

Buya, salah seorang tokoh agama, mengusulkan adanya Penyebrangan Pejalan kaki (zebra crossing) disimpang menuju salah satu sekolah dasar yang ada dikawasan nya tersebut.

Mengakhiri pertanyaannya, Buya meminta agar dilakukan perbaikan terhadap toilet Mushola Al Falah. Sebab katanya toilet itu telah mengeluarkan bau yang tidak sedap, karena pembuangannya tersumbat. Menurut Buya, selama ini pembuangan toilet Mushola itu dilansungkan ke parit.

Menyikapi semua keluhan dan saran yang disampaikan masyarakat itu, Andi Mardianto berjanji akan segera menindaklanjutiny kepada dinas terkait, dan kepada kasi Ekbang, kelurahan IX Korong yang juga hadir pada malam itu, Andi Mardianto meminta untuk membuat beberapa surat dan ditujukan kepada dinas yang bersangkutan terkait dengan apa yang disampaikan masyarakat tersebut. (basa)