PARAH Kesal dengan Rekan Kerja, Eee Kencingi Tangki Pengolahan Bahan Baku Bir

Foto/Weibo/BBC

JAKARTA (SURYA24.COM)- Bir telah menjadi minuman yang memiliki sejarah panjang dan beragam keberadaannya dalam budaya manusia. Dibuat melalui proses fermentasi sereal yang biasanya berasal dari jelai, bir adalah minuman alkohol tertua yang diketahui dan telah menjadi bagian dari kehidupan sosial dan budaya di seluruh dunia.

Asal usul bir dapat ditelusuri ribuan tahun yang lalu. Praktik pembuatan bir diyakini telah ada sejak zaman Mesir Kuno, dengan bukti penemuan yang menunjukkan bahwa para Firaun dan penduduk Mesir kuno menikmati bir sebagai minuman sehari-hari.

Proses pembuatan bir melibatkan serealia yang difermentasi, terutama jelai. Bijinya dikecambahkan, dikeringkan, dan kemudian direbus bersama air dan campuran lain seperti hops, yang memberikan rasa pahit khas bir, serta ragi untuk memulai proses fermentasi. Proses fermentasi inilah yang mengubah gula dalam jelai menjadi alkohol dan karbon dioksida. Nah bagaimana kalau ada pekerja pabrik itu nyeleneh yang bikin kamu geleng-geleng kepala? Berikut Ceritanya

Bertengkar

Dilaporkan seorang pekerja di China buang air kecil ke dalam tangki bir di Tsingtao setelah bertengkar dengan rekannya. Pekerja tersebut terekam sedang buang air kecil ke dalam tangki yang digunakan untuk menyimpan bahan-bahan untuk membuat salah satu bir paling populer di China pada bulan lalu. 

Video tersebut kemudian menjadi viral di media sosial dan memperoleh puluhan juta penayangan. "Pekerja tersebut telah ditahan," demikian sebuah laporan resmi, dilansir BBC yang dikutip sindonews.com. 

Pejabat dari kota Pingdu - tempat pabrik tersebut berada - menemukan bahwa pekerja tersebut sedang membantu menurunkan kontainer malt dari truk pada saat kejadian. 

Dalam sebuah pernyataan di halaman resmi kota tersebut, Weibo, mereka mengatakan pekerja tersebut, yang bermarga Cui, bertengkar dengan seorang sopir truk mengenai pemindahan kendaraannya. Cui kemudian naik ke dalam wadah yang baru saja dikosongkan dan buang air kecil ke dalamnya. 

Tindakan Cui tertangkap kamera oleh pengemudi, yang kemudian memublikasikan videonya di Douyin, TikTok versi China. Dalam sebuah pernyataan yang dipublikasikan di situs mikroblog Tiongkok, Weibo, Tsingtao mengatakan pekerja tersebut telah ditempatkan di tahanan administratif karena kerusakan properti. 

Di China, penahanan administratif adalah hukuman yang dapat dijatuhkan oleh polisi, bertindak tanpa pengawasan hukum, dan biasanya melibatkan penahanan antara lima hingga 15 hari dan terkadang disertai dengan peringatan dan denda. Tsingtao menambahkan, pekerja tersebut bukanlah karyawan langsung tempat pembuatan bir tersebut dan bekerja di perusahaan yang menyediakan layanan outsourcing ke Tsingtao. 

Pabrik bir tersebut melanjutkan dengan mengatakan bahwa mereka telah mengadopsi sejumlah langkah untuk memperkuat kontrol kualitas dan meningkatkan pemantauan perilaku karyawan untuk mencegah insiden serupa di masa depan. 

Mereka juga berjanji untuk menutup apa yang mereka sebut "celah dalam pengelolaan transportasi bahan mentah", dan mengatakan bahwa kumpulan malt yang terlibat dalam insiden tersebut telah disegel dan tidak akan diproduksi.***