EZA dan Tako Dumai Tandatangani Nota Kesepahaman

Edi Sepen menyerahkan Nota Kesepahaman kepada Wakil Ketua Tako Dumai, Robinson Roni Rantau Simamora

DUMAI (Surya24.com) - Pengurus Cabang (Pengcab) Karate Do Tako Dumai dan pasangan calon walikota dan calon wakil walikota Dumai Edi Sepen-Zainal Abidin (EZA) melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman.

Penandatanganan itu dilaksanakan di rumah kediaman Wakil Ketua PB Tako Indonesia H Yusrizal, jalan Pemuda Darat, Kelurahan Simpang Tetap Darul Ichsan, Kecamatan Dumai Barat, Minggu (8/11/2020) malam.

Isi dari Nota Kesepahaman itu diantaranya kedua belah pihak bersepakat untuk dan dalam hal-hal sebagai berikut:

1. Pihak kedua (Tako Dumai) berkewajiban untuk menggerakkan segenap kekuatan dan basis untuk memenangkan pihak pertama (EZA) dalam pilkada Kota Dumai. 

2. Pihak pertama akan menyumbangkan matras karate sebagai bentuk kepeduliannya kepada generasi muda Kota Dumai melalui Pengcab Tako Kota Dumai.

3. Pihak pertama berkewajiban untuk memperhatikan pengurus-pengurus karate Tako Indonesia Kota Dumai dan apabila pihak pertama menjadi walikota atau wakil walikota sesuai kapasitas yang ada pihak pertama membantu dalam pembangunan pendopo Tako Indonesia Kota Dumai.

4. Pihak pertama akan mencarikan Bapak angkat (salah satu perusahaan yang ada di Kota Dumai) untuk membina dan memperjuangkan kohai Tako Dumai agar dapat lebih berprestasi dan lebih baik lagi kedepannya.

Pada kesempatan itu, calon wakil wali kota Dumai yang juga Dewan Sabuk Hitam H Zainal Abidin mengatakan jika terpilih apa yang akan diinginkan Pengcab Tako Dumai akan terealisasi.

" Siswa Tako Dumai ada sekitar 500 orang, kalau semua siswa dan orangtua siswa yang memilih EZA minimal ada 1.500 suara yang akan memenangkan Edi Sepen- Zainal Abidin. Jadi karena ada saya selaku dewan sabuk hitam Tako Dumai yang maju, saya harap dukungan dari kita semua. Tolong bantu kami insyaAllah kami tak akan lupa apa yang telah kita perjuangkan,"sebut Zainal.

Selain itu, kata Zainal Abidin, sesuai program EZA akan memberi seribu beasiswa untuk pendidikan, lima ratus untuk anak berprestasi dan lima ratus lagi untuk anak kurang mampu.

Sementara itu, calon Walikota Dumai, yang juga selaku Penasehat Tako Dumai, Edi Sepen mengatakan salah satu visi-misi EZA diantaranya mewujudkan Dumai berdaya saing.

Siswa yang tergabung di Tako ini selain untuk pembentukan fisik juga untuk pembentukan karakter. Dikarenakan Dumai ini pintu gerbang masuknya narkoba maka dari itu kita harus menangkalnya dengan kegiatan fositif dan siswa-siswi di Tako ini generasinya sudah terjamin.

" Pasar narkoba itu adalah para usia muda. Dan sebenarnya pemerintah sudah sangat terbantu dengan kegiatan ini. Para siswa-siswi di Tako ini selain pembentukan fisik, mental dan karakter juga sudah terbentuk. Maka dari itu, pemerntah harus hadir untuk mendukung pasilitas yang dibutuhkan. Karena selama ini ada siswa yang prestasinya sudah sampai ke tingkat nasional dan internasional sekalipun malah tak ada pembinaan dari pemerintah. InsyaAlah kalau kita diberi amanah kita akan bantu sepenuhnya, "ujar Edi Sepen.

Apalagi, kata Edi Sepen, ada iven nasional dan internasional tentunya akan diberi bonus. Dan kalau berminat untuk bekerja di Dumai, siswa-siswi Tako akan diusahakan untuk bekerja di sejumlah perusahaan yang ada di Kota Dumai.

Edi Sepen juga mengucapkan terimakasih kepada Tako Dumai karena sudah menjadikan dirinya bagian dari keluarga besar Tako Dumai.

Wakil Ketua PB Tako Indonesia H Yusrizal menyebutkan, selain silarurahmi antara Pengurus Tako Dumai, wali murid dan pasangan EZA juga ada penyerahan medali kepada beberapa siswa dan siswi yang telah berprestasi.

" Dalam acara silaturahmi ini saya mengimbau khususnya keluarga besar Tako Dumai untuk bersatu mendukung Dewan Sabuk Hitam Senpai Zainal Abidin untuk duduk menjadi wakil walikota Dumai yang berpasangan dengan Edi Sepen, "tutur H Yusrizal.

Untuk itu, kata Yusrizal pada pertemuan ini sengaja mengundang orangtua siswa-siswi untuk hadir menyaksikan penandatanganan Nota Kesepahaman antara Tako Dumai dengan pasangan Edi Sepen-Zainal Abidin. H Yusrizal berharap pasangan EZA dapat memimpin Dumai lima tahun kedepan agar apa yang menjadi Nota Kesepahaman dapat terealisasi.

Nota Kesepahaman itu ditandatangani oleh calon walikota dan calon wakil walikota Dumai (EZA), perwakilan Tako Dumai, H Yusrizal, Robinson Roni Rantau Simamora, dan Anton Wahyudi. (cu)