Tersiram Olahan Limbah PT Envitec Multi Indonesia di Dumai, 1 Karyawan Tewas, 2 Kritis

DUMAI (Surya24.com) - Laka kerja  kembali terjadi di Dumai. Kali ini menimpa karyawan PT Envitec Multi Indonesia yang beralamatkan di jalan Lintas Dumai-Pakning Kelurahan Pelintung, Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai, Sabtu (29/10/2022).

Akibat kejadian tersebut seorang karyawan bernama M Irfan Ramadan dikabarkan meninggal dunia dalam perjalanan menuju RSUD Dumai. Nyawa Irfan tak bisa tertolong lagi karena kondisinya sangat parah.

Selain itu, dua rekan kerjanya yang lain  juga ikut menjadi korban adalah Lan dan Dedi. Lan terpaksa dirujuk ke rumah sakit di Pekanbaru karena kondisi lukanya parah. Sedangkan Dedi hingga kini masih dirawat di ICU di RSUD Dumai.

Saat kejadian itu terjadi sekitar pukul 9.45 WIB, awak media sempat turun ke lokasi kejadian pada pukul 11.15 WIB. Namun di lokasi sudah tidak terlihat tanda-tanda adanya kecelakaan dan sepertinya sudah di bisukan.

Informasi yang didapat dari beberapa sumber kecelakaan maut tersebut diduga akibat minimnya K3 yang diterapkan perusahaan tersebut sehingga memakan 3 korban jiwa.

Masalah bagi perusahaan tersebut, jika terjadi pelanggaran terhadap UU K3 misalnya pengusaha tidak menyediakan alat pelindung diri sebagai alat keselamatan kerja atau perusahaan tidak memeriksakan kesehatan dan kemampuan fisik pekerja, dengan itu perusahaan menghadapi ancaman pidana. Undang-Undang ini memuat ancaman pidana kurungan paling lama 1 tahun.

Ketika tim media mencoba untuk  konfirmasi melalui salah seorang pimpinan perusahaan PT Envitec Multi Indonesia bernama Ari melalui WhatsApp terkait penyebab terjadi kecelakaan laka kerja terkesan bungkam, enggan menjelaskan kranologis kejadian dan mengaku lagi di luar kota.

"Jangan dinaikan dulu bang, saya masih di luar kota, malam nanti kita jumpa," ujarnya.

Sebelumnya di PT Envitec Multi Indonesia pada tanggal 22/02/2022 pernah juga terjadi kebakaran, TKP di kolam penampungan limbah miliknya, objek terbakar kolam membran luasnya sekitar 960 meter bujur sangkar.(tim)