Kisah Horor Nyata, Teror Potongan Tangan Korban Kecelakaan yang tidak Sengaja Tergilas NGERI!

(Dok: pixabay)

JAKARTA (SURYA24.COM) - Kisah horor hantu atau hal mistis yang menakutkan sudah sering terjadi dan dialami oleh banyak orang.  Banyak mahluk gaib pengganggu yang jahil dengan sengaja menampakkan diri sekadar iseng menganggu manusia. Sama halnya seperti cerita horor nyata yang dialami oleh seorang pria, panggil saja namanya Joe Viar.

Melansir Kanal Youtube Sejuta Kisah pada tanggal 06 November 2022. Kisah mistis ini diambil dan diceritakan lagi oleh Joe yang saat itu hendak berpulang ke kampung halamannya.

Melansir suara.com, Joe sangat menikmati perjalanan dengan menggunakan motor, ia menyukai semilir angin berhembus yang menyejukkan ketika ia sedang di perjalanan.

Pada saat diperjalanan, Joe melihat di simpang pertigaan daerah Indramayu terjadi kecelakaan beruntun. Sehingga mengagetkan Joe dan ia pun seketika banting setir motornya ke kiri untuk menghindari kecelakaan. Namun nahas, Joe tidak sengaja menggilas potongan tangan korban dari kecelakaan beruntun tersebut.

Dari insiden itu cerita mistis Joe dimulai. Joe tidak memperdulikan kejadian kecelakaan itu, walaupun ia panik namun tetap melanjutkan perjalanan, karena ia tidak ikut mengalami kecelakaan dan tidak luka-luka.

Pada saat itu, ia tiba di pom bensin yang menurutnya sangat cocok untuk bisa beristirahat. Terlebih setelah lelah di perjalanan dan melihat langsung kejadian kecelakaan beruntun.

Selain lapar dan lelah yang Joe rasakan, ia pun harus mengistirahatkan motornya sebentar. Di pelataran mesjid, ia juga melihat beberapa orang lainnya yang mungkin sama akan mudik. Ia pun melihat ada korban lain yang ikut dalam kecelakaan tadi, meski dengan luka yang tidak parah.

Joe memutuskan untuk tidur sekejap. Namun, tiba-tiba ia dibangunkan dengan keadaan yang mengerikan, pemandangan yang ia lihat menakutkan. Ia melihat potongan tangan merangkak ke seseorang yang sedang tiduran disampingnya. Joe yang saat itu seperti ketindihan, untuk berkata-kata dan berteriak minta tolong saja ia tidak bisa. Apalagi bergerak.

Tangan itu mencekik orang disampingnya, sampai orang tersebut bergerak-gerak kesakitan namun tidak bisa bersuara. Akhirnya orang itupun mati dengan kondisi tercekik potongan tangan hantu tersebut.

 

Istrinya bangun dan berteriak histeris melihat kondisi suaminya yang sudah tidak bernyawa. Joe yang tadinya tidak bisa bergerak pun akhirnya dapat terbangun.

Dengan nafas memburu karena takut, Joe pun langsung lari menuju motornya untuk melanjutkan perjalanan. Namun sayang, Joe lupa membeli bahan bakar, terpaksa ia harus berhenti lagi di pom bensin selanjutnya.

Joe yang sebelumnya hanya tertidur lupa mengisi perutnya itupun lapar. Setelah mengisi bensin, ia pun menghampiri warung nasi diseberang.

Saat hampir menyuap makanan. Joe, melihat lagi potongan tangan menakutkan itu mendekatinya. Sontak, Joe langsung kaget dan berlari ketakutan, begitu orang-orang lainnya yang berada di warung nasi itu. Berlari, berteriak histeris keluar.

Joe bodo amat dan tidak peduli dengan makanannya itupun langsung tancap gas melarikan diri dengan motornya.

Joe akhirnya sampai di kampung halaman. Rumahnya dalam keadaan sepi karena katanya sedang menghadiri undangan pernikahan.

Ia pun memutuskan mandi dan beristirahat. Saat hendak tertidur, Joe melihat lagi potongan tangan tersebut. Kaget dan takut menyelimuti Joe, ia pun berlari mundur dan tersudut di pojok kamar, tidak bisa bergerak lagi. Sedangkan potongan tangan itu terus saja mendekatinya dan menarik tangan Joe.

 

Tangan itu terus bergerak mendekati leher Joe, ia sudah berteriak berkali-kali meminta tolong namun tidak ada yang mendengar.

Joe sudah tidak bisa lagi bergerak, dengan kondisi matanya sudah melotot dan mulai kehabisan oksigen. Antara takut karena ngeri dan takut mati. Joe sudah tidak bisa melakukan apa-apa lagi.

Keadaan Joe sudah diujung tanduk, beruntung kakeknya datang dan menarik tangan itu sampai berguling-guling untuk melawan.

Joe yang saat itu panik melihat kengerian didepan matanya langsung tapi harus tetap membantu kakeknya pun berdiri dan mengambil jebakan tikus yang ada di kamarnya.

 

Kakeknya pun melemparkan potongan tangan itu sampai akhirnya terjepit jari-jari tangannya namun tetap meronta-ronta hendak melepaskan diri.

Kakeknya kemudian mengambil korek api kemudian membakar tangan itu dengan membaca surat al-fatihah. Tangan itupun tiba-tiba berubah menjadi belatung yang banyak seukuran nasi dan menyebar kemana-mana.

Joe yang masih kalut bertanya takut kepada kakeknya apa yang terjadi.

Kakeknya pun menjawab "Tangan itu berasal dari potongan tangan orang yang mati penasaran. Kamu kalau berperilaku, apa-apa lain kali harus lebih berhati-hati dan berucap." Kata kakeknya.

 

Joe pun menjelaskan kejadian kecelakaan beruntun yang ia lihat saat perjalanan pulang. "Iya kek, tadi dijalan ada kecelakaan beruntun dan aku gak sengaja menggilas tangan itu namun langsung pergi."

"Makanya Joe, banyak berdoa dalam keadaan apapun." Kakeknya memberi nasehat.

"Iya kek."

"Yasudah sekarang kamu istirahat dan jangan ceritakan hal ini ke orang-orang rumah." Jelas kakeknya lagi yang dijawab Joe dengan anggukkan.

Teror potongan tangan hantu itupun sudah tidak ada lagi dan tidak lagi mengikuti Joe kemanapun.***