Sempat Heboh dan Viral, Pengamen Badut yang Onani di Cakung Ditangkap!

(Foto: Tangkapan layar/M Farhan)

JAKARTA (SURYA24.COM) - Polisi menangkap pengamen badut keliling berinisial DN. Ia sebelumnya terekam video amatir sedang onani di Kampung Pengarengan, Jatinegara, Cakung, Jakarta Timur. Videonya pun viral.

Kapolsek Cakung, Kompol Syarifah Chaira mengatakan, DN ditangkap usai mendapatkan Informasi dari masyarakat. Di mana, ada laki-laki diduga wajahnya mirip pelaku sedang onani di muka publik sebagaimana terekam dalam video tersebut.

"Jadi, saat ini Polsek sedang mendalami kasus tersebut. Pelaku saat ini masih diperiksa di Mapolsek Cakung," ujar Syarifah di Mapolsek Cakung, Kamis (26/1/2023).

Kendati, Kapolsek Cakung mengaku masih perlu memanggil sejumlah saksi. Terutaman, orang yang merekam video tersebut.

"Kami saat ini masih berusaha untuk mencari saksi-saksi tersebut," ujarnya.

Dikutip dari okezone.copm, adapun laporan tindakan badut eksibisionis tersebut diterima kepolisian pada Senin 23 Januari 2023 sekira pukul 14.00 WIB. DN dilaporkan karena melakukan onani diduga setelah melihat ibu-ibu yang hendak mandi di kamar mandi umum.

"Pelaku melakukan aksi onani di muka umum tepatnya di depan kamar mandi umum milik warga sewaktu ia sedang bekerja sebagai Pengamen Badut Keliling dari rumah ke rumah. Aksinya tersebut tanpa disadari ada orang yang merekamnya melalui handphone, hingga kemudian di unggah ke media sosial," ujarnya.

Saat ini, DN sudah diamankan di Mapolsek Cakung. Pelaku beserta kostum baju badut yang digunakannya juga diamankan untuk kepentingan pemeriksaan.

"Setelah diinterogasi baru diketahui DN dengan aktivitas sehari-hari sebagai Pengamen Badut Keliling, dan ia pun mengakui atas perbuatannya dengan melakukan aksi Onani di muka umum," katanya.

Salah satu warga, Arif (34) sempat mengungkapkan keresahannya ketika mengetahui viralnya video tersebut di media sosial Instagram. Dirinya terkejut karena aksi tidak senonoh tersebut baru terjadi di pemukimannya.

"Saya takutnya pelaku melampiaskan nafsunya itu membuat resah perempuan di sini, apalagi kalau ternyata itu menjadi cikal bakal tindakan pelecehan seksual ke anak-anak kecil, saya khawatir," kata Arif.***