Tiga Hari Pencarian, M. Hafiz Ditemukan di Perairan Pulau Halang Sudah Tidak Bernyawa

BAGANSIAPIAPI (Surya24.com) - Dinyatakan terjatuh dan tenggelam ketika beraktifitas di perairan Pulau Halang Rohil, Selasa (25/4/2023) Jam 22.30 WIB lalu dan selang tiga hari dilakukan pencarian akhirnya, Kamis (27/4/2023) Jam 14.30 WIB jasad M.Hafis (18) ditemukan nelayan dalam kondisi tidak bernyawa. 

Tubuh M.Hafis (18), warga Kampung Pinggir Laut  RT 017 RW 5 Kelurahan Bagan Hulu Bagansiapiapi ini ditemukan oleh Miza salah seorang ABK Kapal yang ikut melakukan pencarian. 

Sejak jatuh dan dinyatakan hilang, Selasa (25/4/2023) Jam 22.30 WIB pencarian terus dilakukan Basarnas, Polair Polres Rohil, pihak keluarga, HSNI dan nelayan tempatan menyisir TKP jatuhnya remaja tersebut. 

Informasi ditemukanya M.Hafis (18) dalam kondisi tak bernyawa ini tersebar luas Kamis (26/4/2023) Jam 14.30 WIB siang. 

Pihak keluarga dan warga berdatangan ke dermaga Oliong tempat dimana jenazah M.Hafis (18) di daratkan tim evakuasi Basarnas yang membawanya dengan kapal cepat milik Basarbas. 

Setelah lama menunggu air laut pasang, jenazah M.Hafiz (18 ) dibawa naik ke atas dermaga Oliong, Jam 17.35 WIB sore. 

Satu unit Ambulance RSUD Protomo Bagansiapiapi dan petugas medis langsung mengevakuasi jasadnya menuju ke rumah duka untuk proses fardu kipayah. 

Kedatangan jenazah M.Hafis (18) berstatus pelajar Kelas XI SMAN 2 Bagansiapiapi ini di sambut ratusan kerabat, pelajar dan Alumni SMAN 2  Bagansiapiapi. 

Terlihat juga Kepala SMA Negeri 2 Bagansiapiapi Sumartono Spd dan majelis guru turut menjemput dan mengiringi ambulance hingga ke rumah duka. 

Bagi Sumartono Spd dan guru-guru di SMA Negeri 2 Bagansiapiapi ini M.Hafis (18) merupakan anak kedua dari empat bersaudara ini adalah pelajar berprestasi di sekolah tersebut. 

" M.Hafis ini siswa kami, berpretasi, selalu jadi pembawa acara atau MC, aktif di sekolah, sudah disiapkan mengikuti FLS2N Tingkat SMA Tahun 2023 ini, " ucap Sumartono Spd didampingi Afrizal Lisanto tentang kedekatan siswa tersebut baik dengan guru dan pelajar lainnya di sekolah  yang dipimpinnya. 

Kasat Polair Polres Rohil AKP Tito Laragatra, melalui PS Kanit Gakkum Satpolair Polres Rohil, Aiptu Mujiono di konfirmasi usai evakuasi di dermaga Oliong menyebutkan setelah dilakukan selama tiga hari pencarian membuahkan hasil. 

" Korban kelaut menggunakan boat ikan dengan tiga ABK, termasuk M.Hafis, jasadnya ditemukan, Miza, ABK kapal nelayan yang ikut mencari di perairan Pulau Halang, Kamis (27/4/2023) Jam 14.30 WIB hari ini, " ucap Aiptu Mujiono. 

PS Gakkum Satpolair Polres Rohil ini menambahkan jasad tersebut di evakuasi dari laut Pulau Halang oleh Tim Basarnas ke Bagansiapiapi. 

" Atas permintaan pihak keluarga dengan membuat surat pernyataan tidak bersedia untuk di autopsi karena memaklumi musibah ini, " ujar Aiptu Mujiono sambil menunjukkan selembar surat tulisan tangan yang dibuat ayahnya Mulyadi.N. 

" Sampai di dermaga Oliong, jasad dikemas dalam kantong jenazah bertuliskan Basarnas ini dibawa ke rumah duka untuk selanjutnya di kebumikan malam ini oleh pihak keluarga, " ucap Aiptu Mujiono. 

Data di rangkum dari keluarga sempena  libur sekolah, waktu luang ini di manfaatkan oleh anak-anak nelayan di kampungnya mengisi waktu ikut ke laut menjaring ikan. 

" Sebenarnya M.Hafis ini pelajar, hanya mau mengisi libur sekolah nyambil bekerja, saat ini tengah musim ikan  
di laut kita, " kata warga kepada media ini. 

Malam ini juga jenazah M.Hafis (18) di makamkan di TPU Muslim Bagan Hulu. (Hy)