Kisah Haru Biru dari Seorang Nenek, Tetap Siapkan Makanan untuk Suami yang Meninggal Puluhan Tahun

Ilustrasi (Dok:Net)

JAKARTA (SURYA24.COM)- Romantisisme telah lama menjadi pijakan penting dalam pengalaman manusia, memperkaya hubungan, menghidupkan emosi, dan memperkuat ikatan antara pasangan. Ini adalah energi dan atmosfer yang mewarnai interaksi, menciptakan momen-momen yang indah dan penuh makna dalam kehidupan manusia.

Seperti diketahui romantisisme adalah suatu hal yang lebih dari sekadar kata-kata manis dan tindakan-tindakan kecil yang dilakukan di antara pasangan. Ini adalah sikap mental yang melibatkan perhatian, kepedulian, dan kehangatan terhadap pasangan, serta penghargaan yang mendalam terhadap hubungan itu sendiri.

Ini mencakup pengekspresian kasih sayang dan perhatian yang tulus, keinginan untuk membuat pasangan merasa istimewa, dan penghargaan akan momen-momen kecil dalam kehidupan sehari-hari. Ini bisa tercermin dalam berbagai cara, mulai dari kata-kata manis, perhatian, hingga tindakan nyata yang menciptakan momen yang mengesankan. Begitu juga yang terjadi di China ini?

Sajikan Makanan

Mengutip liputan6.com, kisah romantis antara pasangan lanjut usia (lansia) sering menarik perhatian banyak orang. Kali ini, kisah tersebut datang dari seorang nenek di China.

Baru-baru ini, beredar video yang menunjukkan seorang perempuan usia 82 tahun menyajikan makan malam untuk mendiang suaminya, lebih dari 20 tahun setelah sang suami meninggal.

Dilansir SCMP, Sabtu (4/11/2023), kisah ini lantas mendapat berbagai reaksi mengharukan dari pengguna media sosial di sana. Adegan, yang terekam oleh kamera pengintai di apartemennya di Chongqing, tersebut menunjukkan lansia itu sedang makan sendirian di rumah.

Dia mengisi sebuah mangkuk dengan makanan yang lebih banyak daripada yang dia sajikan di mangkuknya sendiri, lalu meletakkannya di meja di sebelahnya.

Lansia itu kemudian meletakkan foto seorang lelaki tua di samping meja. Dia mengubah posisi foto itu beberapa kali hingga merasa pas, lalu mulai menyantap makanannya sambil memandangi foto dalam pigura tersebut.

Pria dalam foto itu adalah suaminya yang meninggal 23 tahun lalu.

Menurut cucunya, yang bermarga Guo, kejadian tersebut terjadi bukan pada perayaan atau peringatan kematian kakeknya, melainkan rutinitas harian.

"Saya dapat merasakan kehangatan cintanya, namun juga sedih melihat nenek saya seperti ini," kata Guo.

Reaksi Warganet 

Video sang nenek telah menerima dua juta "like" di platform Douyin, TikTok versi China. Banyak yang tergerak oleh rasa cinta dan pengabdiannya terhadap mendiang suaminya.

"Sambil makan, dia mungkin ngobrol dengan mendiang suaminya dan berkata: 'Sayang, ayo makan. Aku memasak hidangan favoritmu hari ini. Semuanya baik-baik saja dan ada kabar baik yang ingin kusampaikan padamu'," tulis seorang warganet.

Netizen lainnya menulis, "Saat aku masih kecil, aku melihat nenekku juga menyiapkan semangkuk nasi untuk kakekku yang sudah meninggal dan aku bilang nenek hanya membuang-buang makanan. Ketika aku sudah dewasa sekarang, aku mengerti betapa dia pasti sangat merindukannya."

Kisah Romantis Lainnya

Kisah mengharukan antar pasangan kerap menjadi trending di media sosial China.

Bulan lalu, seorang pria di Provinsi Hunan, mengatur perayaan pernikahan untuk istrinya 14 tahun setelah mereka menikah. Mereka belum sempat merayakannya dengan baik saat itu karena kendala keuangan.

Pria itu mengatakan bahwa dia ingin menunjukkan cinta dan penghargaannya kepada istrinya karena telah mendampinginya melalui masa-masa sulit.

Pada bulan yang sama, video seorang wanita di Provinsi Shandong viral di media sosial. Video itu menunjukkan bagaimana dia bersepeda sejauh tiga kilometer pada tengah malam untuk mengantarkan makanan kepada suaminya.***