Peringati HPN ke 75, Dari Bagansiapiapi Terbit Tabloid Suara Rokan, PWI Perwakilan Pasca Pemekaran Kabupaten

H.Yan Faisal

BAGANSIAPIAPI (Surya24.com) - Tanggal 9 Februari setiap tahunya di peringati sebagai HPN (Hari Pers Nasional),Tahun 2021 ini merupakan peringatan HPN ke 75. Tonggak sejarah ini di ambil dari moment pertemuan Wartawan 9 Februari 1946  di Gedung Sono Suko atau saat ini Gedung Monumen Pers di Kota Solo .

Tonggak sejarah perkembangan Pers di Indonesia sudah menggeliat di Bandung 1 Maret 1941saat wartawan atau Jurnalis Bandung mendirikan organisasi di zaman pendudukan Kolonial Belanda.

Di Provinsi Riau perkembangan Pers di era 1960 mulai hinggar- bingar dengan perkembangan  media bermunculan pula media masa dari beragam mana terbitan Sumatera Barat dan Sumut ke Riau.

PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) Riau berdiri Tahun 1966 walaupun sebelumnya Tahun 1964 sudah berdiri dengan sosok Moeslim Roesli cs.

Tahun berganti,Kepengurusan berganti perkembangan Pers dan media semakin bersinar di era berdirinya SKM,Genta,Riau Pos dan surat kabar lainya di Riau daratan dan kepulauan .

Memperingati HPN mari kita kilas balik fakta sejarah di mana dari Kota Kecil Bagansiapiapiapi ternyata punya andil juga dalam perkembangan pers di Riau,mengapa tidak karena Tahun 1980 di sini terbit Tabloid Suara Rokan.

Tabloid Suara Rokan di dirikan oleh  Pengurus KNPI Kecamatan Bangko hebatnya Suara Rokan mengantongi STT (Surat Tanda Terbit) SK Menpen Nomor : 903/Ditjen PPG/STT/1981.

Surat Menpen tanggal 24 Oktober 1981 ini membuat Suara Rokan bersinar dan satu-satunya Tabloid di Indonesia yang di dirikan oleh Pengurus KNPI Kecamatan .

Tabloid Suara Rokan menjadi bacaan setia dan setiap minggu di nanti-nantikan para pembaca karrna rubrik Ucu Totil menjadi icon Tabloid tersebut .

Rubrik atau kolom Ucu Totil di saat itu di asuh Almarhum H.Sudarno Mahyudin sosok seniman dan budayawan dan penulis buku kelahiran Bagansiapiapi

Ucu Totil tak pandang dan pilih bulu setiap momen,kejadian,issu terkini di angkat ke permukaan dan di baca pembaca dengan tiras oplah yang saat itu 2000 eksamplar di cetak di Percetakan Toko Hero milik A Tian seorang warga keturunan Tionghua Bagan.

H.Sudarno Mahyudin di sapa Ucu Totil ini tidak sendirian,Suara Rokan walaupun Tabloid tapi merambah ke Kecamatan-Kecamatan di Kabupaten Bengkalis saat itu.

Juga di daerah sekitar Bagansiapiapi Kecamatan Bangko yang kini kita kenal sebagai Kabupaten Rikan Hilir pasca pemekaran Oktober 1999 lalu.

Suara Rokan besar karena kekompokan H.Sudarno Mahyudin yang PNS Kantor Imigrasi ini dengan koleganya di Kepengurusan KNPI Kecamatan Bangko.

Sosok ulet pekerja keras tersebut antara lain Azwar Rl Hakim,Bahtiar Mahmud,Rivai Bahasan,Jacobus,SatiminTiartiono,Rustian Ismail (nama-nama ini sudah meninggal dunia) dan Mashur PNS Juru PeneranganKecamatan Bangko,Hartoyo Mahyudin.

Suara Rokan mengalami pasang surut di era Rokan Hilir tahun 2003  tidak terbit lagi walau sempat H Sudarno Mahyudin berkeinginan menyerahkan Tabloid ini kepada penulis H.Yan Faisal namun di tolak secara halus dengan alasan bekerja di RPG saat itu.

Usai Tabloid Suara Rokan muncul pula Tabloid Suara Rohil 2010 di bidani Jaka Abdillah,Hermanto Amir dan H.Yan Faisal namun tak bertahan lama karena kesibukan dan telah bekerja di bidang masing-masing akhirnya tutup juga di Tahun 2012 lalu.

HPN erat kaitanya dengan PWI (Persatuan Wartawan Indonesia),di Rohil beberapa orang wartawan menggagas ide membentuk PWI Perwakilan Rokan Hilir.

Yan Faisal,Syahri Ramlan,Tatang Hartono,Taufik Basyrun,Andi Bustam yang sebelumnya mendirikan Rohil Pers Cloub (RPC)  membawa kawan-kawan bergabung ke PWI Cabang Riau di Pekanbaru.

Usaha tersebut membuahkan hasil dan dapat dukungan dari PWI Riau.

Maka berbekal surat Nomor : 134/PWI-Riau/VIII/2002 tanggal 10 Agustus 2002 Yan Faisal dan Syahri Ramlan mengantongi surat mandat untuk mempersiapkan PWI Perwakilan Rohil SK tersebut di tanda tangani Keyua PWI Tiau Helmi Burman dan Sekeretatis Armabsyah Ismail.

Gayung bersambut 18 Juli 2003 PWI Riau mengeluuarkan Surat Nonor : 242/PWI-Riau/VII/2003 di tanda tangani Drs Sutrianto dan Armansyah Ismail (Ketua dan Sekretaris) .

Kemudian SK Nonor : 01/SK/PWI-R/I/2005 Ketua PWI Riau Drs.Sutrianto dan Sekertatis Zufra Irwan SE mrngukuhkan Pengurus PWI Persiapan Rokan Hilir tanggal 5 Januari 2005 di nakodai Yan Faisal dan kawan-kawan.

Atas bantuan Tarmizi Daroni Pengurus PWI Perwakilan Bengkalis memberikan bantuan pikiran agar PWI Perwakilan Rohil terbentuk.

Setahun lamanya Pengurus PWI Persiapan Rohil lepas dari PWI Perwakilan Bangkalis-Dumai maka di gelarlah Konfercab Pertama  PWI Perwakilan Rohil di Bagansiapiapi.

Terpilih secara aklsmasi H.Yan Faisal di dampingi H.Tatang Hartono,Syahri Ramlan dan kawan-kawan dan dilantik di Bagansiapiapia tanggal 17 November 2006.

Dengan SK Nomor : 469/PP-PWI/2006 di terbitkan tanggal 3 Novembet 2006 di tanda tangani Drs.Tarman Azam dan Sekjend Wina Armanda Sukardi  untuk Masa Bakti 2006-2009.

Sebagai tindak lamjut dari SK PWI Riau Nomor : 03/PWI-R/IC/2007 tentang prngesahan pengurus PWI Petwakilan Rohil.

Sekaligus tirut di lantik Kepengurusan Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI).

Momen pelantikan PWI Perwakilan Rohil adalah awal baru era jurnalistik di Rohil yang di hadiri H.Annas Maamun Bupati Rohil dan kedatangan Drs.Tarman Azam, Ketua IKWI Nyonya Aas Sudiasih Tarman Azam Ketua PWI Pusat,H.Dheni Kurnia Ketua PWI Riau dan pengurus lainya.

Saat itu PWI Perwakilan Rokan Hilir jolong peryama menggelar Sosialisasi Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 dan Sosialisasi Peran Pets Dalam Era globalisasi di ikuti Dinas Instansi di lingkungan Pemkab Rohil.

Dan kini Pers di Rohil semakin maju dengan berbagai perkrmbangan baru dsn Selamat Hari Pers Nasional.(Yan Faisal)