Awalnya Dijodohkan, Pria Tiongkok Minta Cerai Saat Malam Pertama Usai Lihat Ini di Perut Istri, Apa Itu?

(Dok:https://www.freepik.com)

JAKARTA - (Surya24.com) - Malam pertama menjadi waktu yang ditunggu-tunggu sepasang pengantin.

Mereka bisa menghabiskan malam bersama dengan pasangan hidupnya. Namun malam pertama pasangan ini di Tiongkok juga menjadi malam terakhir mereka menjadi pasangan suami istri.

Melansir tribunnews.com, si pria menceraikan istrinya setelah kejadian di malam pertama pernikahan.

Pria itu mengaku kaget setelah membuka baju istri yang baru dinikahinya dan melihat perutnya.

Akhirnya si pria minta mahar Rp 615 juta yang diberikannya untuk dikembalikan.

Diberitakan Eva.vn pada Jumat (18/11/2022), pemuda asal Yanjiang, Guandong bernama Jiang Chenglu terkenal dengan sikap pemalu dan introvert.

Meski memiliki pendidikan dan karir yang bagus, sikapnya yang pendiam membuat Chenglu tak kunjung mempunyai kekasih.

 

Kedua orang tuanya yang khawatir jika sang putra akan melajang terus pun menawarkan perjodohan.

Chenglu yang malas mencari kekasih pun gembira dengan tawaran orangtuanya ini.

Akhirnya Chenglu pun dikenalkan dengan seorang gadis bermarga Lin. Selama berkenalan Lin adalah sosok yang sopan dan anggun, Chenglu pun tak masalah menikahi Lin.

Tapi Lin menyebut bahwa ia meminta mas kawin sebesar 280 ribu yuan atau senilai Rp 615 juta.

Meski telah memiliki pekerjaan tetap, Chenglu sedikit kesulitan mengumpulkan uang sebanyak itu. Lin pun memberikan waktu guna Chenglu dan keluarganya mengumpulkan uang.

Tapi Lin mengajukan syarat bahwa ia tak mau tinggal bersama ataupun berhubungan seksual sebelum mereka menikah, dikutip TribunJatim.com dari Grid.ID via TribunTrends.

Lin mengaku bahwa ia dan keluarganya menganut nilai-nilai konservatif. Chenglu pun menyanggupi hal ini dan giat mencari tambahan pekerjaan agar bisa segera meminang sang gadis.

Chenglu dan Lin pun resmi menjadi suami istri.

Tapi di malam pertama ketika Chenglu ingin berhubungan seksual, Lin tampak cemas dan gelisah.

Awalnya Chenglu mengira bahwa istrinya grogi karen ini pertama kalinya keduanya akan berhubungan seksual.

Sayangnya saat membuka baju sang istri, Chenglu temukan bekas luka jahit di perut istri.

Lin beralasan bahwa luka itu adalah bekas operasi usus buntu.

Tapi tentu saja Chenglu tak serta merta percaya dengan ucapan Lin. Ia tahu benar bahwa itu adalah bekas operasi caesar.

 

Dunia Chenglu pun runtuh saat tahu bahwa gadis yang ia nikahi rupanya pernah menikah dan bahkan punya anak.

Chenglu pun langsung menanyakan hal ini ke orangtua Lin, tapi mereka meminta pria itu menerima istrinya apa adanya.

Jelas saja Chenglu tak terima karena dibohongi sejak awal, ia pun mengajukan percerain dan meminta uangnya dikembalikan.

Tapi keluarga Lin menolak dan hanya mau membayar seperlima uang mas kawin itu.

Chenglu yang merasa dibohongi mengungkap kisahnya di hadapan wartawan seraya menangis.

Ia mengaku akan mengambil langkah hukum karena merasa kena penipuan oleh keluarga Lin.

Di India, juga terjadi pasangan suami istri (pasutri) yang baru menikah pada malam hari langsung bercerai keesokan harinya.

Mempelai pria bernama Farooq Ahmad, berasal dari Buxur, Negara Bagian Bihar, India.

Sedangkan mempelai wanita bernama Nazia Khatoon dari Ghazipur di Negara Bagian Uttar Pradesh, India.

Keduanya melangsungkan pernikahan di kediaman Nazia Khatoon pada Minggu (7/2/2021) sebagaimana dilansir dair Gulf News, dilansir TribunJatim.com dari Kompas.com.

Keduanya sebenarnya belum pernah bertemu karena mereka dijodohkan oleh keluarga.

Mereka hanya melihat foto satu sama lain.

Ketika datang, keluarga mempelai pria disambut dengan baik oleh keluarga mempelai wanita dan keduanya resmi dinikahkan pada Minggu malam waktu setempat.

 

Namun, semua berubah ketika beberapa anggota keluarga Nazia melihat tangan kanan Ahmad tidak bisa bergerak.

Barulah setelah itu diketahui kalau Ahmad menderita lumpuh dan anggota badan Ahmad yang sebelah kanan tidak bekerja dengan baik.

Kabar tersebut sampai ke telinga Nazia dan akhirnya dia menolak untuk menerima pernikahan tersebut.

Keesokan harinya, keduanya dipanggil ke kantor polisi.

Di kantor itulah diputuskan bahwa pengantin wanita akan diizinkan meninggalkan pengantin pria karena keluarganya tidak mengabarkan kondisi Ahmad yang sebenarnya.

"Masalah tersebut sampai ke hadapan polisi dan kami menyelesaikan masalah tersebut melalui persetujuan mereka," kata seorang pejabat Kepolisian Kasimabad, Shyamji Yadav.***