Sudah Tiga Kali Makan Korban

Orangtua Korban Waduk Pelindo Sebut Pihak Terkait Hanya Diam

DUMAI (Surya24.com) - Sudah sekian lama kejadian seorang bocah meninggal dunia di Waduk milik Pelindo dan Pemko Dumai sampai saat ini waduk itu di biarkan saja seperti biasa. Waduk yang dibangun oleh Pemko Dumai diatas tanah milik Pelindo ini tepatnya di jalan Terikat kegunaannya untuk penangkaran banjir di daerah itu.

Cukup luas dan sangat terbuka lokasi waduk tersebut sehinga bisa mengundang bahaya bagi anak-anak bemain disana. Setelah ada kejadian seorang bocah meninggal di waduk itu Pemko Dumai dan DPRD Dumai sempat meninjau ke lokasi tersebut.

Namun setelah peninjauan itu sampai saat ini tidak ada kelanjutan oleh Pemko Dumai dan Pelindo seperti apa tindakan mereka untuk antisipasi kedepannya supaya tidak ada lagi memakan korban di waduk itu.

Oleh karenanya itu seorang ibu yang anaknya menjadi korban di waduk tersebut bertanya kepada pihak Pemko Dumai dan Pelindo melalui Facebook nya.

" Gmna ne Bpk" yth yg duduk diatas sana,? Apa kabar waduk pelindo,? Jgn hanya berkata" aja tp tdk ada tindakan, udh lebih 80 hr anak sy pergi, waduk tetap aja seperti itu, apa karna korbannya rakyat kecil, makanya anda semua diam, coba klu yg jd korban org tuanya hebat,bertaring,pasti lngsng bergerak kalian, tlnglah kalian tutup tu waduk, udh korban ke 3 anak sy tetap aja tdk ada tindakan," ungkap Ibu anak nya yang menjadi korban di waduk itu.

Namun setelah 80 hari pasca kejadian bocah meninggal di waduk tersebut sampai saat ini belum ada tindakan Pemko Dumai atau Pelindo seperti apa dan mau diapakan waduk tersebut, apakah hanya sekedar tinjauan saja dan menunggu korban lain selanjutnya di waduk itu. Dikabarkan sudah tiga kali kejadian waduk milik Pemko Dumai dan Pelindo itu memakan korban. (zul)