JAKARTA (SURYA24.COM)- Saat suhu meningkat di musim panas, AC (Air Conditioner) menjadi penyelamat bagi banyak orang. Selain memberikan kenyamanan dengan menurunkan suhu ruangan, AC juga memiliki dampak penting pada kesehatan kita. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi manfaat AC bagi kesehatan dan faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan untuk menjaga keseimbangan yang tepat.

Regulasi suhu tubuh: 

Paparan suhu tinggi dapat menyebabkan kelelahan, dehidrasi, dan bahkan panas stroke. AC membantu menurunkan suhu ruangan sehingga tubuh kita tidak perlu bekerja keras untuk mempertahankan suhu tubuh yang normal. Dengan demikian, AC membantu mencegah overheating dan menjaga keseimbangan termal tubuh kita.

Kualitas udara: 

AC dengan sistem filtrasi yang baik dapat membersihkan udara dari partikel-partikel berbahaya seperti debu, serbuk sari, polusi, dan alergen lainnya. Ini sangat bermanfaat bagi orang dengan penyakit pernapasan seperti asma atau alergi. AC juga dapat mengurangi kelembaban, menghambat pertumbuhan jamur, dan mengendalikan penyebaran bakteri dan virus di dalam ruangan.

Kualitas tidur: 

Suhu yang nyaman dan udara bersih yang dihasilkan oleh AC dapat meningkatkan kualitas tidur kita. Suhu yang terlalu tinggi atau terlalu rendah dapat mengganggu tidur kita, sementara kualitas udara yang buruk dapat menyebabkan masalah pernapasan dan iritasi mata. AC membantu menciptakan lingkungan tidur yang optimal, yang dapat mempengaruhi kualitas tidur kita secara keseluruhan.

Pengurangan kelembaban:

Kelembaban yang tinggi dapat menciptakan lingkungan yang ideal untuk pertumbuhan bakteri, jamur, dan tungau debu. AC membantu mengurangi kelembaban di dalam ruangan, mencegah munculnya masalah kesehatan terkait kelembaban seperti alergi, asma, dan iritasi kulit.

Meskipun AC memiliki manfaat yang signifikan bagi kesehatan, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan untuk menjaga keseimbangan yang tepat:

Suhu yang tepat: 

Mengatur suhu AC dengan bijak penting. Suhu yang terlalu rendah dapat menyebabkan masalah pernapasan, sementara suhu yang terlalu tinggi dapat mengurangi manfaat kesehatan yang diberikan AC. Disarankan untuk menjaga suhu antara 22-25 derajat Celsius untuk kenyamanan dan efisiensi energi yang optimal.

Pemeliharaan dan pembersihan AC: 

Penting untuk merawat dan membersihkan AC secara teratur untuk menjaga kualitas udara yang baik. Pastikan untuk membersihkan filter AC, membersihkan saluran udara, dan melakukan pemeriksaan rutin oleh teknisi profesional.

Hindari suhu ekstrem: 

Menghindari perbedaan suhu yang tajam antara ruangan yang terlalu dingin dengan suhu eksternal yang panas. Perubahan suhu yang drastis dapat mempengaruhi sistem kekebalan tubuh dan menyebabkan masalah kesehatan seperti pilek atau flu.

Penggunaan yang bijak:

 Menggunakan AC dengan bijak dapat membantu menghemat energi dan mengurangi dampak negatif pada lingkungan. Matikan AC saat tidak ada orang di dalam ruangan atau gunakan mode pengaturan suhu yang efisien.

Selain manfaatnya, ada juga beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait penggunaan AC. Beberapa orang mungkin mengalami efek samping seperti kulit kering atau iritasi mata jika terlalu lama terpapar AC. Penting untuk menjaga kelembaban yang seimbang di dalam ruangan dengan menggunakan pelembap udara jika diperlukan.

Selain itu, AC juga tidak dianjurkan bagi orang-orang dengan kondisi kesehatan tertentu seperti alergi terhadap udara dingin atau masalah pernapasan kronis. Dalam hal ini, berkonsultasilah dengan dokter Anda sebelum menggunakan AC secara teratur.

Dapat disimpulkan, AC dapat memberikan manfaat signifikan bagi kesehatan kita dengan mengatur suhu ruangan, membersihkan udara, meningkatkan kualitas tidur, dan mengurangi kelembaban. Namun, penting untuk menggunakan AC dengan bijak, menjaga suhu yang tepat, dan melakukan pemeliharaan yang teratur untuk memaksimalkan manfaatnya dan menjaga keseimbangan kesehatan dalam lingkungan kita.

Posisi AC 

Bukan lagi rahasia, penggunaan air conditioner (AC) atau pendingin ruangan dapat memberikan suasana sejuk di dalam kamar, terutama bagi Anda yang tinggal di kawasan perkotaan. Dengan menggunakan AC, hawa panas di dalam ruangan dapat dengan mudah hilang. 

Akan tetapi mengutip klompas.com,  posisi penempatan AC yang salah tentu dapat membuat alat tersebut tidak berfungsi secara maksimal. Selain itu, juga dapat berpengaruh buruk bagi kesehatan seseorang. Maka dari itu, Anda perlu mengetahui empat posisi pasang AC yang tidak tepat di kamar tidur berikut ini: 

1. Bagian kepala tempat tidur Selanjutnya, hindari memasang AC di bagian kepala tempat tidur karena akan berisiko menganggu kesehatan. Udara yang dihasilkan akan langsung mengarah ke tubuh dan kepala seseorang. Hal ini tentu berbahaya. Terlebih, jika AC lama tidak dibersihkan, udara yang keluar tentu kotor dan berkuman sehingga dapat menganggu sistem pernapasan. 

Menurut fengsui, memasang AC di kepala tempat tidur juga salah dan tidak aman. Hal ini akan membuat Anda merasa seperti tidur dengan sesuatu yang menekan. 

1. Dekat perangkat listrik Untuk menghindari korsleting listrik, hindarilah pemasangan AC di area perangkat listrik. Unit ini biasanya seringkali mengalami masalah tetesan air. Penempatan AC di area perangkat listrik justru berisiko dan dapat membahayakan keselamatan penghuni rumah. 

Pastikan unit AC berada di area yang steril dari perangkat listrik apa pun di rumah. 

1. Atas pintu 

Pintu menjadi akses sekaligus tempat masuk dan keluarnya udara. Dengan menempatkan AC di atas pintu, hawa dingin yang dihasilkan akan mudah keluar. Penempatan AC di area ini mesti dihindari untuk menjaga agar AC dapat berfungsi maksimal. Selain itu, suhu di dekat pintu juga tidak stabil sehingga mengakibatkan AC mendingin lebih lama. Sistem sensor juga akan bekerja keras dengan konsumsi listrik lebih boros. 

1. Terkena sinar matahari langsung 

Anda tidak disarankan untuk memasang AC yang mengarah pada matahari langsung. Hal itu akan membuatnya bekerja lebih keras, sekaligus membuat tagihan listrik menjadi boros. Posisikan AC di area yang tidak mengarah pada paparan cahaya matahari secara lansung atau sederhananya pilih area-area yang dingin.***